Guna Memutus Mata Rantai Covid-19, Pihak Perhotelan Terus Perketat Protokol Kesehatan

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Layanan jasa perhotelan di Kota Pontianak menyatakan pihaknya tetap mengedepankan protokol kesehatan Covid-19, guna memutus mata rantai pandemi global itu dengan mengikuti kebijakan yang diterapkan pemerintah.

Seperti disampaikan Sales Executive Transera Hotel Pontianak, Nazla Nisella, bahwa hotel yang terletak di Jl Gajah Mada ini terus memperketat Protokol Tetap (Protap) penanggulangan Covid-19.

"Pada dasarnya, kami dari awal new normal telah menjalankan standar protokol. Baik itu sebelum adanya aturan yang dikeluarkan oleh pemerintah ataupun setelah ada, kami tetap menjalankan protokol Covid-19," terangnya kepada Tribun Pontianak, Selasa (25/8/2020).

• Pemkab Kapuas Hulu Akan Terapkan Sanksi dan Denda Bagi Pelanggar Protokol Kesehatan

Lebih lanjut, Nazla mengatakan Transera Hotel masih terus menjalankan standar protokol kesehatan kepada tamu serta karyawan hotel. Seperti Alat Pelindung Diri (APD) lengkap, hand sanitizer, kemudian area hotel senantiasa dibersihkan, agar tetap steril.

"Insya Allah tamu-tamu di sini safety. Ketika masuk ke sini, tetap menjalankan standar protokol. Dan ketika di dalam pun akan merasa aman," jelasnya.

Hal senada juga diungkapkan Asisten HRD Grand Mahkota Hotel Pontianak, Herry Zulfikar. Di Grand Mahkota Hotel sendiri telah menjalankan standarisasi yang diberikan, berkaitan protokol Covid-19.

"Terutama tempat cuci tangan, wajib menggunakan alat pelindung diri, seperti masker. Kemudian dilakukan pengecekan suhu serta disiapkan hand sanitaizer dan yang terpenting adalah jaga jarak aman," terangnya.

Selain itu, Herry memastikan pihak Grand Mahkota Hotel terus mengedepankan protap sesuai dengan anjuran pemerintah, dengan harapan dapat memutus mata rantai Covid-19.

"Dan kamipun berharap sinergitas bersama pemerintah dapat terus terjalin dalam penanggulangan pandemi Covid-19 ini," pungkasnya. (*)