Idul Adha 2020

Larangan Potong Kuku Menjelang Idul Adha bagi Orang yang Berkurban, Ini Pesan Ustadz Adi Hidayat

Dalam sebuah konten youtube Sahabat Islam, Ustadz Adi Hidayat (UAH) menyayangkan sekali orang yang berkurban tapi tidak melaksanakan .................

Penulis: Madrosid | Editor: Jimmi Abraham
THINKSTOCKPHOTOS
Ilustrasi hewan kurban. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID – Pemerintah menetapkan Hari Raya Idul Adha 10 Zulhijjah 1441 Hijriyah jatuh pada Jumat (31/7/2020) mendatang.

Setiap perayaan Hari Raya Idul Adha, umat Islam yang memenuhi syarat, lazimnya akan melakukan kurban.

Dalam sebuah konten youtube Sahabat Islam, Ustadz Adi Hidayat (UAH) menyayangkan sekali orang yang berkurban tapi tidak melaksanakan kegiatan sunnah-sunnah berkurban.

“Setiap dikerjakan sunnah ini pahalanya banyak jadi kalau kehilangan potensi pahala gak dapat,” katanya.

 Materi Khutbah Idul Adha 2020 Bisa Gunakan Contoh Khotbah Idul Adha Ini, Tentang Makna Berkurban

 Syarat Orang Berkurban Menurut Buya Yahya, Sudah Siap Kurban Idul Adha 2020 ?

Adapun diantara sunnah-sunnah bagi orang yang berkurban diantaranya mengutip langsung dari hadist yang riwayat Imam Muslim tentang larangan bagi siapa yang berkurban.

Sunnah pertama tentang larangan bagi siapa yang hendak berkurban.

"Maka sejak tanggal 1 Dzulhijjah ada larangan memotong seluruh rambut dan kuku yang melekat pada tubuhnya,"sebutnya.

Larangan itu berlaku ketika sudah memasuki niat berkurban disertai kemampuan untuk berkurban.

Dan seluruh larangan ini berlaku pada pemilik kurban bukan pada hewannya.

"Terkadang ini salah diberlakukan pada hewannya," kata UAH.

Larangan itu dimaksudkan supaya allah berkenan nanti mengampuni dosa-dosa yang bersangkutan ketika hewannya itu disembelih.

"Begitu hewan disembelih dari ujung rambuh sampai kuku paling bawah dikakinya itu allah berkenan mengampuni. Khawatir ketika sebelum diampuni sudah dipotong terpisahlah bagian dari dirinya bersaksi di akhirat nanti padahal sebagian dosa-dosanya sudah terampuni dihadapan Allah SWT," jelasnya.

Ia menerangkan larangan memotong kuku ini merupakan sunnah yang pertama.

Sedangkan untuk sunnah selanjut masuk pada pemilihan hewan kurban serta nanti bagimana tata cara dalam penyembilahnnya.

 Harga Sapi Kurban 2020 Variatif, Cek Juga Harga Kambing dan Domba untuk Kurban Idul Adha 2020

Untuk pemilihan hewan kurban umumnya harus dilakukan dengan memenuhi kriteria sebagai berikut.

- Usia: Hewan Qurban yang baik adalah yang cukup usia, untuk kambing dan domba adalah 12-18 bulan, sedangkan sapi dan kerbau 22 bulan. 

- Tidak Cacat: Pastikan pula hewan Qurban tersebut merupakan hewan sempurna tak mengalami cacat.

- Sehat: Kesehatan dari hewan Qurban juga perlu diperhatikan, pastikan calon hewan Qurban memiliki nafsu makan yang baik, lincah, mata bersinar, dan bulu tidak kusam.

-Kondisi Organ Tubuh Hewan: Saat anda di lokasi pembelian, perhatikan pula hewan Qurban melalui mata, hidung, dan anus.

- Tentukan Dimana Tempat untuk Membeli Hewan: Memilih tempat dimana Anda akan membeli hewan kurban, menjadi hal yang juga tak kalah penting. Jangan membeli hewan kurban yang diternak di tempat pembuangan sampah, karena berpotensi mengandung bahan berbahaya bagi tubuh yang nanti akan mengkonsumsinya.

Berikut tata tertib dan doa dalam menyembelih hewan kurban di Hari Raya Idul Adha 2020.

1. Baca “Bismillâh”

بِسْمِ اللهِ

Artinya, “Dengan nama Allah”

Lebih sempurna “Bismillâhir rahmânir rahîm”

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

Artinya, “Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, lagi Maha Penyayang”

2. Baca sholawat untuk Rasulullah SAW

اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ

Allâhumma shalli alâ sayyidinâ muhammad, wa alâ âli sayyidinâ muhammad.

Artinya, “Tuhanku, limpahkan rahmat untuk Nabi Muhammad SAW dan keluarganya.”

3. Bertakbir tiga kali dan tahmid sekali

اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ وَلِلهِ الْحَمْدُ

Allâhu akbar, Allâhu akbar, Allâhu akbar, walillâhil hamd

Artinya, “Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, segala puji bagi-Mu.”

4. Ucapkan doa menyembelih

اَللَّهُمَّ هَذِهِ مِنْكَ وَإِلَيْكَ فَتَقَبَّلْ مِنِّيْ يَا كَرِيْمُ

Allâhumma hâdzihî minka wa ilaika, fataqabbal minnî yâ karîm

Artinya, “Ya Tuhanku, hewan ini adalah nikmat dari-Mu. Dan dengan ini aku bertaqarrub kepada-Mu. Karenanya hai Tuhan Yang Maha Pemurah, terimalah taqarrubku.”

Adapun takbir pada poin ketiga bisa juga dibaca sebelum bismillah pada poin pertama.

Itulah tata cara dan doa dalam menyembelih hewan kurban di Hari Raya Idul Adha 2019.

Keterangan ini bisa ditemukan antara lain di buku Tausyih ala Ibni Qasim karya Syekh M Nawawi Banten.

Dan jangan lupa pula, saat menyembelih hewan, mengucapkan basmalah, takbir, tahmid dan doa tersebut penjagal harus menghadap kiblat.

(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved