Telkomsel Bareng PBNU Hadirkan Program Menjaga Nilai Keindonesiaan dan Kerohanian

Kami memaknai momentum ini sebagai upaya untuk saling memperkuat persatuan bangsa melalui inisiatif kolaborasi yang sejalan dengan keberagaman nilai

Editor: Nina Soraya
TRIBUN/FILE
Direktur Utama Telkomsel Setyanto Hantoro (ketiga kiri) didampingi Direktur Human Capital Management Telkomsel Muharam Perbawamukti (kedua kiri) bersama Ketua Umum Nahdatul Ulama Prof. Dr. KH. Said Aqil Siroj, M.A (ketiga kanan) usai prosesi penandatangan kerja sama antara Telkomsel dan Pengurus Besar Nahdatul Ulama di sela acara Bincang Millenial PBNU, Selasa (21/7/2020). 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID,JAKARTA - Telkomsel secara konsisten terus bergerak maju memperkuat kemanfaatan perusahaan di tengah masyarakat, terutama dalam menghadirkan solusi yang mampu membawa perubahan nyata di setiap fase kehidupan di tengah keberagaman bangsa Indonesia.

Konsistensi tersebut kini diwujudkan dengan komitmen menghadirkan kolaborasi terbaru antara Telkomsel bersama Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) yang memiliki tujuan bersama untuk menggerakkan sejumlah inisiatif yang diharapkan dapat menumbuhkan nilai nasionalisme dan kerohanian masyarakat Indonesia.

PUASA SUNNAH Sebelum Hari Raya Idul Adha, Niat Puasa Dzulhijjah, Arafah dan Tarwiyah

Tips Memilih Hewan Kurban, Syarat Orang Berkurban dan Waktu Paling Baik Menyembelih Hewan Kurban

Resep Gulai Kambing Enak, Ini Cara Memasak Gulai Kambing, Bumbu Gulai Kambing Mudah dan Praktis

Kolaborasi tersebut ditandai dengan penandatanganan kerja sama di sela acara “Bincang Millenial PBNU dan Telkomsel” yang digelar berkolaborasi dengan Majelis Telkomsel Taqwa (MTT) di Jakarta, (21/7/2020).

Direktur Utama Telkomsel, Setyanto Hantoro, mengatakan Telkomsel antusias menyambut baik kolaborasi terbaru dengan PB Nahdlatul Ulama yang merupakan salah satu organisasi sosial keagamaan terbesar di Indonesia.

“Kami memaknai momentum ini sebagai upaya untuk saling memperkuat persatuan bangsa melalui inisiatif kolaborasi yang sejalan dengan keberagaman nilai-nilai keindonesiaan, di mana nilai kerohanian termasuk di dalamnya,” ujarnya.

Telkomsel berharap inisiatif ini mampu menginspirasi masyarakat dan organisasi lainnya untuk bersama-sama memiliki tekad yang kuat untuk menjaga nilai-nilai kebangsaan yang menjadi identitas Indonesia.

Ketua Umum Nahdlatul Ulama Prof Dr KH Said Aqil Siroj M A mengatakan ke-Indonesiaan dan kerohanian memberikan nilai-nilai yang baik. Maka dari itu, segenap Pengurus Besar Nahdlatul Ulama optimis dengan kerja sama dengan Telkomsel untuk memperkuat nilai-nilai kedaulatan dan keagamaan yang mampu mempererat persatuan bangsa.

“Kami harap, kolaborasi ini mampu meningkatkan implementasi teknologi dalam penyiaran agama sehingga masyarakat dapat menyerap esensinya secara penuh dan lebih mudah,” kata Said Aqil.

Kolaborasi terbaru antara Telkomsel dengan PBNU meliputi enam inisiatif utama.

Pertama, komitmen untuk saling bekerja sama dalam membuat dan menyiarkan pesan-pesan kebaikan berbentuk iklan layanan masyarakat.

Kemudian, Telkomsel dan PBNU juga akan berkolaborasi untuk memproduksi dan menyebarluaskan konten-konten yang mengedepankan nilai-nilai keislaman dan keindonesiaan.

Lalu, inisiatif ketiga adalah partisipasi bersama dalam ruang diskursus bertajuk “Millenial Bicara” yang diselenggarakan oleh Radio Dakta sebagai upaya nyata Telkomsel untuk tetap relevan dengan generasi muda di Indonesia.

Inisiatif keempat yang masuk ke dalam cakupan kolaborasi antara Telkomsel dengan PB NU adalah digitalisasi manuskrip dan kitab-kitab klasik hasil karya ulama-ulama Nusantara.

Peringatan Hari Anak Nasional, Wali Kota Singkawang Harap Para Orangtua Bimbing Anaknya

Pemkab Kayong Utara Siapkan Harapan Mulia Jadi Desa Mandiri Tahun Ini

MENGUNGKAP Prostitusi Online di Pontianak! Jajakan Gadis Belia di MiChat dengan Tarif Fantastis

Hal tersebut dilakukan sebagai bagian dari pengembangan pustaka digital dan metode belajar jarak jauh di Indonesia.

Inisiatif ini pun sejalan dengan komitmen Telkomsel selaku leading digital telco company dalam mengembangkan ekosistem digital secara menyeluruh dan berkelanjutan di Indonesia, termasuk meningkatkan literasi digital di sektor pendidikan.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved