Gubernur Sutarmidji Sebut Tunggakan Pajak Hampir Rp 1.5 Triliun, Terbanyak Pajak Air Permukaan

Ia menambahkan apabila pajak ini bisa ditagih sampai Rp 200 miliar saja sudah bisa untuk perbaikan infrastruktur.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ANESH VIDUKA
Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Gubernur Kalimantan Barat, H Sutarmidji mengatakan berdasarkan catatan saat ini ada hampir Rp 1.5 Triliun tunggakan pajak yang belum dibayar.

Jumlah yang paling banyak dari tunggakan Pajak Air Permukaan (PAP) .

Ia mengatakan untuk pajak masa kadaluarsanya ada yang sekian tahun.

Catatan yang ada saat ini Rp 1.4 Triliun dan hampir Rp 1.5 triliun pajak yang menunggak pembayaran.

Realisasi PAD Ketapang 81 Persen, Bupati Keluarkan Edaran Relaksasi Penghapusan Denda Pajak Daerah

“Pajak ini harus ditagih saya belum tahu ini tunggakan termasuk target tahun ini atau tidak tapi kayaknya tidak."

"Tunggakan ini harus diupayakan untuk ditagih dan ini kebanyakan pajak air permukaan,” ujarnya,Selasa (14/7/2020).

Ia menyampaikan akan menyerahkan kepada KPK masalah pajak ini termasuk nanti apabila ada pegawai-pegawai yang terlibat akan diambil tindakan.

“Nanti akan kita ambil tindakan apabila ada pegawai yang terlibat. Kalau yang kontrak akan dihentikan,” tegasnya.

Ia menambahkan apabila pajak ini bisa ditagih sampai Rp 200 miliar saja sudah bisa untuk perbaikan infrastruktur.

Bahkan bisa menyelesaikan satu ruas jalan karena jalan provinsi yang mantap itu baru 56 persen.

“Jalan provinsi 31 persennya masih jalan tanah dan masih butuh pendanaan."

"Lalu jalan yang ada hanya mampu dilalui untuk 6 ton, tapi kendaraan yang lewat rata- rata di atas 10 ton. Jadi jalannya hancur,” ujarnya.

Selain itu kabupaten juga belum membuat ruang milik jalan yang seharusnya ada RMJ-nya.

“Jadi ketika jalan cuma 4 setengah meter kita lebarkan jadi 6 meter, itu repotnya setengah mati seperti harus ganti pohon di situ,” ujarnya.

Ia mengatakan saat ini baru selesai tender untuk beberapa luas jalan dan kemungkinan minggu depan sudah mulai pengerjaan.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved