Wali Kota Pontianak Edi Kamtono Wacanakan Pembangunan Taman Sepeda
Bagi anak-anak dan masyarakat yang belum bisa belajar dan latihan mengayuh sepeda nanti bisa mulai belajar naik sepeda di taman sepeda tersebut.
Penulis: Hamdan Darsani | Editor: Zulkifli
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono tengah menimbang untuk membangun taman sepeda di Kota Pontianak, hal tersebut didorong tingginya animo masyarakat bersepeda saat adaptasi kebiasaan baru di Pontianak.
"Animo masyarakat untuk bersepeda di Pontianak sekarang ini kan tinggi.
Kalau ada lahannya nanti kita lihat akan kita bangun taman sepeda untuk anak-anak bersepeda," ujarnya.Senin (6/7/2020).
Ia menerangkan nantinya taman itu juga bisa digunakan bagi anak-anak yang sedang baru belajar bersepeda.
Bagi anak-anak dan masyarakat yang belum bisa belajar dan latihan mengayuh sepeda nanti bisa mulai belajar naik sepeda di taman sepeda tersebut.
• Gempabumi Hari Ini 6 Juli 2020, Guncang Timurlaut Labuha Berkekuatan Magnitudo 3,4 Kedalaman 10 Km
• PROMO ALFAMART 6 Juli, Super Monday hingga Beverage Fair Serba Gratis & Diskon hingga 15 Juli 2020!
"Bisa juga sekalian rekreasi.
Saya rasa itu sederhana, asal lahannya ada dan letaknya aman," ujarnya.
Edi juga menilai bahwa kota Pontianak akan semakin menarik jika menjadi kota yang ramah bagi pesepeda.
Olahraga bersepeda juga bisa menjadi wahana untuk rekreasi, misalnya dengan membuat rute-rute satu tempat wisata ke wisata lainya di Kota Pontianak.
"Kalau antusias masyarakat yang sudah bagus tidak kita fasilitasi kan sayang juga, kita di Pemerintah Kota harus tanggap dan kreatif melihat potensi yang ada," ujarnya.
Edi mengatakan bahwa secara lisan pihaknya juga membicarakan ide tersebut bersama dinas terkait di Kota Pontianak untuk selanjutnya disusun dalam rencana teknis.
Lanjutkan Bangun Trotoar
Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono beberapa waktu lalu juga mengatakan Kota Pontianak akan melanjutkan pembangunan trotoar dan fasiltas pendukung lainya yang tersebar di Kota Pontianak.
Hal tersebut sebagai langkah mewujudkan Kota Pontianak sebagai kota yang ramah pejalan kaki dan pesepeda.
"Pembangunan trotoar akan dibuat sekreatif mungkin sehingga tidak terkesan monoton," ujarnya Minggu (28/6/2020).
Dirinya menambahkan dalam upaya untuk menghilangkan kesan monoton terhadap keberadaan trotoar, dengan mengusung konsep penuh warna serta hiasan lampu pada malam hari sehingga terkesan indah dan enak dipandang mata.
"Konsepnya pun disesuaikan dengan lokasi, trotoar yang lebar tentunya akan berbeda dengan yang sempit," ujarnya
Dirinya mengakui beberapa pekerjaan pembangunan tertunda lantaran terkendala pemangkasan anggaran untuk penanganan Covid-19. Namun dirinya memastikan proyek pengerjaan trotoar di Jalan Ahmad Yani tetap berlanjut.
Proses pelelangannya pun sudah selesai. Rencananya pekan depan akan dimulai lanjutan pembangunan trotoar dari depan Auditorium Untan hingga Taman Digulis.
"Kemudian taman yang ada di depan Auditorium juga akan kita tuntaskan pembangunannya, akan ada plaza dan penataan taman," ujarnya.
Dengan adanya penataan taman tersebut, tambahnya, masyarakat bisa memanfaatkannya untuk berbagai aktivitas.
Mulai dari tempat konser musik, kesenian, olahraga, bazar, kuliner dan sebagainya.
Dengan demikian taman yang ada menjadi multifungsi karena kawasan itu sangat produktif dan potensial.
"Apalagi masyarakat gemar berolahraga dan beraktivitas di luar setelah pembatasan aktivitas di tengah pandemi Covid-19," ujarnya.
Edi menuturkan, Pemerintah Kota Pontianak akan terus melakukan penataan kota sebaik mungkin sehingga Pontianak menjadi kota idaman dan nyaman.
Pihaknya juga akan mulai mengerjakan trotoar dari depan eks Gedung Kartini hingga depan Mapolda Kalbar.
"Lebar trotoar rata-rata sekitar enam hingga sembilan meter," ujarnya.
Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.wTribunPontianak_10091838
Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak
--