Ustadz Abdul Somad

Ustadz Abdul Somad Klarifikasi Pendapat Miring Tentang Dirinya, Refly Harun Senang UAS yang Tanya

Satu di antara pertanyaan yang disampaikan Ustadz Abdul Somad adalah mengenai pendapat miring tentang Refly Harun.

Penulis: Nasaruddin | Editor: Nasaruddin
Youtube Ustadz Abdul Somad Official
Ustadz Abdul Somad dan Pakar Hukum Tata Negara, Refly Harun 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Pakar Hukum Tata Negara, Refly Harun mengaku senang saat Ustadz Abdul Somad (UAS) menyampaikan pendapat miring tentang dirinya.

Meski apa yang disampaikan Ustadz Abdul Somad adalah ''ngeri-ngeri sedap''. 

Hal itu disampaikan Ustad Abdul Somad saat berdialog dengan Refly Harun dalam Dicecar (Dialog Cerdas Cara Refly).

Biasanya, pada kesempatan Dicecar, pakar Hukum Tata Negara Refly Harun memberikan pertanyaan untuk dijawab narasumber.

Namun kali ini, Refly Harun justru mendapat beragam pertanyaan dari Ustadz Abdul Somad.

Satu di antara pertanyaan yang disampaikan Ustadz Abdul Somad adalah mengenai pendapat miring tentang Refly Harun.

"Ada pendapat miring tentang bang Refly. Boleh saya sampaikan?," kata UAS mengawali pertanyannya.

"Oo boleh. Jangankan miring. Jongkok pun boleh," jawab refly Harun.

Ustadz Abdul Somad kemudian melanjutkan.

"Katanya begini. Bang Refly vokal setelah tidak jadi komisaris di Pelindo I," ungkap UAS.

Menjawab hal itu, Refly Harun menyatakan bahwa pertanyaan yang disampaikan UAS, ngeri-ngeri sedap.

"Saya senang ustadz tanya ini. Kapan lagi ustadz Abdul Somad yang tanya," ungkap Refly Harun.

"Gini tadz. Paling gampang menjawabnya dengan kronologis. Kalau kronologiskan kita bukan lagi bicara argumentasi, tapi fakta," kata Refly Harun.

Refly mengatakan, dirinya diberhentikan (katakanlah begitu) sebagai Komisaris Utama Pelindo 1 pada 20 April 2020.

Sementara channel YouTube miliknya pertama kali tayang 22 Maret 2020.

"Jadi sebulan sebelumnya. Dan saya sebelum berhenti itu sudah mengkritik soal staf khusus yang melakukan conflict of interest
soal ruang guru yang terlibat proyek Rp 5,6 triliun dan lain sebagainya. Bisa dicek itu. Di YouTube kan semua terecord," katanya.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved