Program CSR, Bank Kalbar Cabang Sanggau Serahkan Satu Unit Mobil Ambulans untuk PMI
PH juga mengajak masyarakat Sanggau untuk berdonor, dalam situasi pandemi Covid-19 ini memang stok darah selalu berkurang.
Penulis: Hendri Chornelius | Editor: Zulkifli
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU - Bank Kalbar Cabang Sanggau menyerahkan bantuan CSR berupa satu unit mobil ambulans kepada PMI Kabupaten Sanggau di depan Kantor Bupati Sanggau, Selasa (9/6/2020).
Selain mobil ambulans, juga diserahkan bantuan berupa 1 ton beras bagi warga yang terdampak Covid-19 dan 50 APD berupa baju Hazmat kepada Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sanggau.
Mobil ambulans itu diserahkan langsung oleh Pemimpin Cabang Bank Kalbar Sanggau, Mas Yusmidi kepada Bupati Sanggau, Paolus Hadi.
Kemudian Bupati Sanggau menyerahkannya kepada Ketua PMI Kabupaten Sanggau, Yohana Kusbariah didampingi Sekretaris PMI Sanggau, Urbanus dan Bendahara PMI Sanggau, Najori beserta penggurus PMI Sanggau lainya.
"Hari ini saya bersama pengurus PMI menerima bantuan CSR dari Bank Kalbar berupa satu buah unit kendaraan untuk kegiatan PMI donor darah,"kata Bupati Sanggau, Paolus Hadi, Selasa (9/6/2020).
• PNS Bergaji 5 Juta Bisa Kena Potong 325.000 Per Bulan Setelah Presiden Jokowi Teken PP Tapera 2020
• Program Kota Tanpa Kumuh, Pemkot Singkawang Tata Kawasan Sungai Kuala Dua
PH sapaan akrabnya mengucapkan terimakasih, karena PMI sangat membutuhkan mobil operasional ini untuk bisa melakukan donor darah.
Ia juga mengapresiasi kepada Bank Kalbar, karena bisa melakukan CSR.
"Harapan saya untuk kedepan juga masih ada kebutuhan lain yang mungkin nanti kami akan usulkan.
Salah satunya juga kebutuhan akan mobil bak sampah, ada beberapa kecamatan yang memang membutuhkan,"ujarnya.
"Karena kemarin sudah saya diskusikan mudah-mudahan kedepan bisa terpenuhi.
Maju terus Bank Kalbar dan PMI melalui Bu Ketua tentu akan memanfaatkan mobil ini dengan maksimal,"tambahnya.
PH juga mengajak masyarakat Sanggau untuk berdonor, dalam situasi pandemi Covid-19 ini memang stok darah selalu berkurang.
"Karena mungkin situasi
Covid-19 ini jadi orang berpikir tidak bisa donor, bisa asal tetap diikuti protokolnya.
Nanti pasti PMI tahu bagaimana caranya,"ujarnya.
• Wagub Ria Norsan Sebut Kalbar Akan Berhasil Terapkan New Normal Jika Warga Disiplin
Kemudian, para pendonor yang sudah rutin pasti sudah paham. Dan untuk kita yang baru silahkan berkoordinasi dengan PMI. "Kita sangat membutuhkan darah, stok sekarang kita semakin kurang,"tuturnya.
Sementara itu, Sekretaris PMI Kabupaten Sanggau, Urbanus mengucapkan terima kasih kepada Bank Kalbar Cabang Sanggau dan Bupati Sanggau yang juga Pelindung PMI Kabupaten Sanggau.
Mobil ambulans tersebut dipergunakan untuk mobile unit donor darah.
"Kami juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah mendukung PMI Sanggau dalam pemenuhan stok darah,"katanya.
Dikatakanya, pihaknya selalu mengimbau kepada masyarakat supaya pasien yang perlu darah agar menyiapkan pendonor dari kerabatnya atau keluarganya terlebih dahulu.
• LOGIN SIAP-PPDB.COM Tata Cara Pendaftaran Online Siswa Baru Tahun Ajaran 2020/2021
"Karena kami selalu update, Kosong pun kami update. Kita transparan kepada masyarakat, Biar masyarakat mengerti pentingnya berdonor. di keluarga dulu untuk berdonor, Itu yang kita gaungkan,"katanya.
Urbanus berharap agar masyarakat mengerti kondisi ini, Karena anak-anak sekolah sedang libur ditambah kondisi pandemi Covid-19 dan juga Perusahaan-perusahaan masih berpikir untuk new normal.
"Kami PMI siap saja, Mobile donor pun siap. Kami sudah ada protokol dari PMI pusat untuk mobile donor dari kantor ke kantor, Untuk ke luar juga bisa.
Dan di Markas juga sudah kita siapkan, Kami tidak ada masalah untuk donor darah di luar markas PMI,"ujarnya.
• Warga Keluhkan Kerusakan Ruas Jalan Sandai - Senduruhan, Ini Respon Dinas PU Ketapang
Urbanus menambahkan bahwa pihaknya juga sudah menyurati Bupati Sanggau, Agar surat kami ditindaklanjuti untuk donor darah di perusahaan swasta, koperasi, dan lembaga teknis daerah.
"Rata-rata banyak dibutuhkan golongan darah O, B, yang langka AB. Karena PMI Sanggau statusnya pratama, jadi rujukan lima kabupaten. Termasuk Landak, Makanya kalau stok satu hari 20-30 hari itu tak tercapai, kita defisit,"tuturnya.
Sementara itu, Pemimpin Cabang Bank Kalbar Sanggau, Mas Yusmidi menambahkan bahwa Hari ini kami dari pihak Bank Kalbar menyerahkan bantuan CSR berupa 1 unit mobil operasional PMI kepada Ketua PMI Kabupaten Sanggau.
"Yang melatarbelakangi penyerahan ini adalah karena kami melihat di Kabupaten Sanggau ini tidak ada mobil yang bisa mobile ke mana-mana untuk menjemput andai kata ada masyarakat yang ingin mendonorkan darahnya,”katanya.
• Pemkab Kubu Raya Masih Susun Protokol Kesehatan bagi Pelaku Usaha Warkop untuk Pemesanan di Tempat
Ia berharap, bantuan mobil operasional ini dapat memaksimalkan fungsi PMI dalam mengumpulkan kantong darah sebanyak-banyaknya.
“Mudah-mudahan dengan ada bantuan SCR dari Bank Kalbar ini dapat digunakan dengan sebaik-baiknya.
Bisa melakukan jemput bola, baik kepada masyarakat, dinas, instansi vertikal maupun kantor yang ada di kecamatan,”harapnya.
Selain menyerahkan bantuan CSR kepada PMI, Bank Kalbar juga menyalurkan bantuan berupa 50 APD dan 1 ton beras untuk membantu penanganan dan dampak Covid-19.
“Kami juga menyerahkan 50 APD dan 1 ton beras kepada Pemkab Sanggau.
Semoga bantuan ini bisa membantu penanganan Covid-19 serta membantu meringankan beban ekonomi masyarakat yang terdampak Covid-19,”pungkasnya. (*)
.
Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.wTribunPontianak_10091838
Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak
--