Kapolsek Tinjau Banjir yang Rendam Rumah Warga di Desa Sejegi Mempawah Timur
Debit Air pasang yang melanda tersebut merupakan dampak curah hujan yang begitu deras dan sudah berlangsung sejak bulan mei 2020
Penulis: Try Juliansyah | Editor: Zulkifli
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Curah hujan yang cukup intens di sejumlah wilayah di Kabupaten Mempawah menyebabkan debit air meningkat di sejumlah daerah.
Plt Kapolsek Mempawah Timur IPDA Ria Iskandar beserta Bhabinkamtibmas, Kades Sejegi dan Babinsa melakukan pengecekan Debit air pasang di Dusun Telayar Desa Sejegi, Kecamatan Mempawah Timur Kabupaten Mempawah, minggu (7/6/2020).
"Hasil pengecekan bahwa di Dusun Telayar terdapat 24 rumah yang mengalami musibah banjir, 7 rumah sudah terendam banjir dan 17 rumah yang hampir terendam banjir," ujar IPDA Iskandar.
Diakuinya pula Akses jalan menuju rumah penduduk juga sudah terendam banjir dengan ketinggian air + 10 cm hingga 120 cm
"Kondisi ini menyebabkan tidak bisa dilalui oleh kendaraan bermotor dan untuk aktifitas masyarakat menggunakan sampan dan perahu sebagai transportasi keluar masuk Dusun Telayar.
Namun hingga saat sekarang kondisi kesehatan masyarakat masih normal dan tidak ada yang sakit," tuturnya
• Bupati Citra Dorong Radio Kayong Utara Terus Tingkatkan Kualitas
• Jelang New Normal, Pilkades di Kabupaten Mempawah akan Kembali Digelar
Debit Air pasang yang melanda tersebut merupakan dampak curah hujan yang begitu deras dan sudah berlangsung sejak bulan mei 2020 dan terus meningkat hingga 7 rumah warga mulai terendam.
"Air Pasang di Desa Sejegi merupakan dampak dari Curah Hujan yang cukup banyak serta Air Kiriman dari daerah Hulu dan Air Laut Pasang, sehingga air tidak bisa mengalir kemuara dan tertahan," katanya
Ia mengatakan pengecekan Air Pasang di Dusun Telayar Desa Sejegi yang dilakukan oleh Polsek Mempawah Timur merupakan langkah antisipasi terhadap dampak yang lebih luas yang akan berdampak pada Kamtibmas.
• Sign In WWW.LAYANAN.PLN.CO.ID Voucher Gratis Listrik PLN Login www.pln.co.id dan WA 08122-123-123
• CEK FAKTA - Corona Virus Adalah Bohong tapi Bakteri Diketahui dari Italia
"Dengan terjadinya banjir di Dusun Telayar Desa Sejegi, tidak menutup kemungkinan akan berpengaruh pada terjadinya gangguan Kamtibmas, seperti tindak pencurian dimana masyarakat mengamankan kendaraan di tepi jalan.
Karena itu kita minta masyarakat juga tetap waspada," tuturnya.
Ia juga mengatakan terputusnya sarana transportasi darat berpengaruh pada penghasilan masyarakat setempat dan bisa berpotensi pada gangguan kesehatan masyarakat.
Namun diakuinya Polsek Mempawah Timur selalu melakukan Koordinasi dengan instansi terkait guna penanganan masyarakat yang terdampak banjir baik dari bantuan makanan maupun dari sektor pelayanan kesehatan.
"Bhabinkamtibmas melakukan penyuluhan secara continue terhadap warga binaannya agar tetap menjaga kesehatan dan memantau anaknya saat sedang bermain air agar tidak hanyut atau tenggelam," pungkasnya.(*)
Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.wTribunPontianak_10091838
Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak