Virus Corona Masuk Kalbar
Kabar Baik, Ada Tambahan 4 Pasien Covid-19 di Ketapang Dinyatakan Sembuh
Dengan adanya tambahan 4 pasien yang sembuh maka saat ini terdapat 6 pasien positif Covid-19 yang dinyatakan sembuh di Ketapang.
Penulis: Nur Imam Satria | Editor: Maudy Asri Gita Utami
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KETAPANG - Pasien konfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Ketapang kembali berkurang.
Pasalnya terdapat 4 pasien positif di Ketapang yang telah dinyatakan sembuh usai tes swab sebanyak dua kali berturut-turut dengan hasil negatif.
Dengan adanya tambahan 4 pasien yang sembuh maka saat ini terdapat 6 pasien positif Covid-19 yang dinyatakan sembuh di Ketapang.
Sedangkan sisanya sebanyak 15 pasien masih menjalani perawatan dan isolasi.
• Bupati Muda Ajak Peserta Lomba Menulis-Membacakan untuk Kampanyekan Protokol Kesehatan
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Ketapang, Rustami membenarkan ada 4 tambahan pasien positif Covid-19 yang dinyatakan sembuh usai tes swab dua kali berturut dengan hasil negatif.
“Yang pertama pasien kasus 03 seorang laki-laki usia 19 tahun berasal dari Nanga Tayap, kemudian pasien kasus 01 seorang perempuan berusia 38 tahun dari Marau dan kemarin Jumat serta Sabtu ada 4 orang yang dinyatakan sembuh,” kata Rustami, Sabtu (06/06/2020) malam.
Rustami menjelaskan, 4 orang yang baru dinyatakan sembuh tersebut merupakan klaster jemaah tabligh dari Malaysia.
Saat ini kesemuanya sudah dipindahkan dari ruangan pasien positif dan direncanakan akan dipulangkan kekediamannya pada Senin (08/06/2020).
“4 pasien tersebut diantaranya pasien kasus 05 seorang perempuan berusia 34 Tahun berasal dari Kecamatan Delta Pawan, pasien kasus 07 seorang laki-laku usia 60 Tahun berasal dari Kecamatan Delta Pawan, pasien kasus 08 laki-laki usia 61 Tahun berasal dari Kecamatan Benua Kayong serta pasien kasus 011 seorang anak perempuan berusia 2 Tahun yang juga berasal dari Kecamatan Benua Kayong,” ungkapnya.
Sedangkan 15 pasien positif lainnya dikatakan jubir percepatan penanganan Covid-19 di Ketapang itu saat ini masih menjalani perawatan dan isolasi sembari menunggu hasil tes swab untuk memastikan apakah mereka sudah terbebas dari Covid-19 atau belum.
“Jadi kita sangat serius menangani para pasien, kenapa waktunya lama karena prosedur kesehatan untuk menyatakan pasien sembuh harus melalui dua kali tes swab secara berturut-turut."
"Jadi jika pasien itu tes swab pertama negatif kemudian kedua positif maka belum bisa dikatakan sembuh dan harus dilakukan tes swab kembali,” pungkasnya. (*)
Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.wTribunPontianak_10091838
Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak