Ahmad Dhani Kini Gigit Jari, 38 Gerai Bisnis Karaokenya Tak Ada Pemasukan Sama Sekali

Namun, pentolan Dewa 19 ini hanya bisa gigit jari karena pandemi Corona yang tengah mewabah hingga saat ini.

Editor: Mirna Tribun
KOMPAS.com/ANDI MUTTYA KETENG
Ahmad Dhani Kini Gigit Jari, 38 Gerai Bisnis Karaokenya Tak Ada Pemasukan Sama Sekali 

TRIBUNPONTIANAK.CO.IDAhmad Dhani merupakan artis yang memiliki banyak ladang bisnis, salah satunya adalah bisnis karaoke.

Namun, pentolan Dewa 19 ini hanya bisa gigit jari karena pandemi Corona yang tengah mewabah hingga saat ini.

Bagaimana tidak, gerai karaokenya terancam gulung tikar jika Corona tak segera berakhir sampai bulan Agustus.

Kondisi bisnis mantan suami Maia Estiatnty ini terungkap di channel YouTube Helmy Yahya.

Ahmad Dhani mengaku jika pandemi covid-19 ini sampai bulan Agustus tetap berlangsung.

Ia akan menutup seluruh bisnis karaokenya.

Sebab, ia tak bisa membayar gaji pegawainya sampai Agustus tanpa adanya pemasukan sama sekali.

"Usaha masih jalan? Karaoke masih ada?," tanya Helmy Yahya di channel YouTube Miliknya beberapa waktu lalu.

"Ada, cuman kalau pandemik ini sampai Agustus ya bubar semua. Kalau sampai Agustus ada pandemic kayaknya kita gak bisa gaji pegawai sampai Agustus deh," ungkap Dhani.

LUNA MAYA Keceplosan Sebut Panggilan Sayangnya Pada Ariel Noah, Terbongkar Pacar Barunya

Mendengar curhatan Dhani, Helmy ingin tahun apa saja bisnis yang dijalankan pentolan Dewa 19 itu.

"Bisnis apa aja?," tanya Hemly.

"Karaoke itu aja, total 38 gerai," ujar Dhani.

Pandemi virus corona membuat pemerintah melarang segala jenis hiburan umum untuk dibuka, dan masyakat dianjurkan untuk melakukan pshysical distancing.

Oleh karena itu selama beberapa bulan ini bisnis karaoke Ahmad Dhani tutup sementara. Namun ia berkewajiban membayar gaji pegawainya.

Tangkap layar YouTube Helmy Yahya Bicara
Ahmad Dhani ceritakan alasan di balik penamaan anaknya yang unik.

Jarang Bikin Lagu

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved