Virus Corona Masuk Kalbar
Sembilan ASN di Kantor Terpadu Pemkot Pontianak Reaktif Rapid Test
Bagi ASN yang dinyatakan reaktif, Edi mengatakan pihaknya akan langsung melakukan swab dan dilakukan isolasi.
Penulis: Hamdan Darsani | Editor: Maudy Asri Gita Utami
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono memaparkan dari hasil rapid test yang dilakukan di Kantor Terpadu Pemerintah Kota Pontianak, Jumat (29/5/2020).
Hasilnya, sembilan ASN diketahui menunjukkan reaktif.
Secara terperinci, enam orang di antaranya di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pontianak dan Tiga orang Dinas Penanaman Modal Tenaga Kerja dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMTKPTSP).
"Dinas Perkim, Dukcapil yang dirapidnya semuanya non Reaktif," ujarnya.
• RSUD Sultan Syarif Mohammad Alkadrie Pontianak Siapkan Pelayanan New Normal
Secara umum hasil rapid dilakukan lebih banyak yang non Reaktif.
Bagi ASN yang dinyatakan reaktif, Edi mengatakan pihaknya akan langsung melakukan swab dan dilakukan isolasi.
"Hal itu bagian dari upaya kita untuk mentracing penyebaran virus covid-19 di kalangan ASN Pemerintah Kota Pontianak," ujarnya.
Edi juga menerangkan bahwa bagi ASN yang dinyatakan rapidnya reaktif akan diberikan cuti selama 14 hari untuk melakukan isolasi mandiri.
"Mereka yang reaktif nanti tidak masuk kerja dulu dan akan melakukan isolasi mandiri sambil menunggu hasil swab," ujarnya. (*)
Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.wTribunPontianak_10091838
Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak