Jejak Sejarah 8 Masjid Tertua di Amerika yang Masih Kokoh Hingga Saat Ini
Ada juga klaim bahwa Christopher Columbus menggunakan buku seorang muslim Portugis untuk melakukan perjalanan ke Dunia Baru pada abad ke-12.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Meski agama islam menjadi minoritas Amerika Serikat, bukan berarti tak ada jejak sejarah islam di negara tersebut.
Bahkan, masjid tertua di Negeri Paman Sam diyakini berdiri sekitar tahun 1920-an.
Berbicara tentang masjid tertua di Amerika Serikat, setidaknya ada 8 masjid tertua yang dapat kita kenal.
Belum ada catatan yang jelas kapan orang muslim masuk ke Amerika untuk pertama kalinya.
Namun, sejarawan percaya kehadiran mereka berasal dari wilayah Senegambia di Afrika pada awal abad ke-14.
Ada juga klaim bahwa Christopher Columbus menggunakan buku seorang muslim Portugis untuk melakukan perjalanan ke Dunia Baru pada abad ke-12.
• Hukum Ziarah Kubur Menurut Para Ulama, Bertolak Belakang hingga Sepakat Disyariatkan Islam
Hal lain yang menjelaskan itu ialah bahwa gelombang pertama Muslim di Amerika adalah budak Afrika yang 10 hingga 15 persenya adalah Muslim.
Para budak Muslim ini diyakini harus mempraktikkan agama mereka secara rahasia.
Masjid paling awal di AS didirikan oleh umat Islam, sebagian besar dari Suriah dan Libanon, yang berimigrasi ke Amerika antara 1878 hingga 1924.
Banyak masjid ini telah digunakan secara terus menerus dan masih berdiri kuat bahkan ketika Islamofobia meningkat di Barat, khususnya di Amerika Serikat.
Untuk itu, berikut delapan masjid tertua di Amerika Serikat menurut catatan oldest.org.
8. Masjid Maryam, 1972

Bangunan tempat Masjid Maryam pada awalnya adalah Gereja Ortodoks Yunani terbesar di Amerika.
Lalu dibeli pada tahun 1972 oleh Yang Terhormat Elijah Mohammed, pemimpin Nation of Islam pada saat itu.
Kemudian mengubah bangunan menjadi masjid.Pada tahun 1988, masjid itu dibeli kembali dan didedikasikan kembali oleh Menteri Louis Farrakhan, pemimpin Nation of Islam saat ini.