SEBUT Menteri Jokowi Bodoh di ILC Tv One, Bupati Boltim Kena Semprot Bupati Lumajang di Depan Karni
Salah satu yang menarik perhatian saat Sehan Salim blak-blakan di depan Karni Ilyas alasan tak berani sebut Menteri Sosial pemerintah...
Di akhir dia meminta kepada seluruh pemerintah pusat jika ingin membuat aturan seharusnya didialogkan dengan bupati sebagai orang yang terdekat dengan rakyat di daerah masing-masing.
Cek Videonya:
(RASNIGANI/TRIBUNTIMUR)
Awal Mula Adu Mulut Bupati Boltim dan Bupati Lumajang Hingga Memanas
Perseteraun antara Bupati Bolaang Mongondow Timur ( Boltim ) Sehan Salim dan Bupati Lumajang, Thoriqul Haq makin panas.
Keduanya saling melempar statement melalui media.
Bahkan komentar kedua pimpinan daerah ini saling menyerang satu sama lain.
Adu mulut Bupati Boltim dan Bupati Lumajang Makin Panas Terbit Kata-kata jangan-jangan Anda yang salah urus.
Perseteruan antara Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim), Sehan Salim dan Bupati Lumajang, Thoriqul Haq kini tengah viral.
Thoriqul Haq mengaku kecewa dengan pernyataan Sehan Salim soal kritikannya pada Menteri Sosial, Juliari P Batubara terkait penyaluran Bantuan Sosial (Bansos).
Dilansir TribunWow.com dari channel YouTube tvOneNews pada Minggu (10/5/2020), Thoriqul Haq lantas memberikan pembelaannya pada Menteri Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersebut.
Perseteruan antara Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim), Sehan Salim (kanan) dan Bupati Lumajang, Thoriqul Haq (kiri) kini tengah menjadi perhatian publik.
"Saya tentu kecewa bila ada seorang bupati yang menyatakan menteri bodoh, kalau tidak salah Bupati Boltim," ungkap Thoriq.
Menurut Thoriq, semua jajaran pemerintahan baik di pusat maupun daerah sudah bekerja keras untuk mengatasi masalah ekonomi di tengah pandemi Covid-19.
"Jadi saya sampaikan menteri semuanya bekerja keras untuk menyelesaikan semua persoalan ini, termasuk kita bupati, wali kota di semua daerah, gubernur di semua provinsi, semua bekerja keras untuk menyelesaikan urusan yang bisa dituntaskan untuk menangani problem Corona ini," ujar dia.