Virus Corona Masuk Kalbar

Hasil Rapid Test 10 Ribu Warga Pontianak, Edi Kamtono: 329 Reaktif Diminta Karantina Mandiri

Selain itu, mereka juga dilakukan tes swab atau pemeriksaan Polymerase Chain Reaction (PCR).

Editor: Nasaruddin
Tribun-Video/Buyung Haryo
Ilustrasi virus corona Covid-19 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Pemkot Pontianak sudah melakukan rapid test terhadap 10.000 warga Kota Pontianak, Kalimantan Barat.

Rapid test dilakukan secara acak di sejumlah pasar-pasar tradisional dan tempat keramaian.

Menurut Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono, dari hasil rapid test itu ada 329 orang reaktif.

Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono dalam keterangan tertulisnya, Selasa (12/5/2020), mengatakan, ratusan orang yang hasilnya reaktif diminta untuk karantina mandiri.

Peringatan Dini BMKG 13 Mei 2020, Waspada Sejumlah Wilayah Indonesia Berpotensi Terjadi Cuaca Ektrem

Selain itu, mereka juga dilakukan tes swab atau pemeriksaan Polymerase Chain Reaction (PCR).

"Mereka karantina sampai ada hasil uji laboratorium swab," ujar Edi.

Edi mengungkapkan, warga Kota Pontianak yang terkonfirmasi positif Covid-19 berjumlah 68 orang.

Menurut dia, penambahan kasus konfirmasi Covid-19, masih dalam kategori klaster lama, yakni dari klaster jemaah keagaaman dan tenaga medis.

Hanya saja, hasil pemeriksaannya baru keluar.

“Meskipun ada penambahan ini masuk klaster lama yang sudah dua tiga pekan dan bahkan satu bulan lalu hasilnya baru keluar,” terangnya.

Sementara itu, sejak virus corona mewabah dan menjadi pandemi hingga Selasa (12/5/2020) pukul 07.00 WIB, sebanyak 120 orang terkonfirmasi positif Covid-19 di Kalimantan Barat.

Sebanyak 11 di antaranya dinyatakan sembuh, 3 meninggal dunia, dan 106 pasien masih diisolasi di rumah sakit dan rumah pribadi.

Kemudian terdapat 74 Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19 yang tengah diisolasi di sejumlah rumah sakit sembari menunggu keluarnya hasil uji laboratorium swab.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "10.000 Warga Kota Pontianak Sudah Diuji Rapid Test, 329 Reaktif"
Penulis : Kontributor Pontianak, Hendra Cipta
Editor : Dony Aprian

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved