Virus Corona Masuk Kalbar

Sutarmidji Sebut Tiga Daerah di Kalbar Ini Bisa dengan Cepat Menurunkan Kasus Covid-19

Menurut Midji, untuk daerah yang sedikit hasil reaktif rapid testnya, bukan berarti kasusnya sedikit.

Penulis: Agus Pujianto | Editor: Zulkifli
IST/Kolase
Gubernur Kalbar Sutarmidji 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID,SINTANG - Gubernur Kalbar, Sutarmidji menyebut tiga kabupaten di Kalbar ini akan cepat menurunkan kasus Covid-19, dibandingkan dengan kabupaten kota lainnya.

"Untuk daerah yang sekarang tinggi (reaktif rapid test) seperti Pontianak, Kapuas Hulu dan Sintang, mereka bisa duluan menurunkan kasus, karena bisa mengawasi orang yang sudah terjangkit atau belum," tulis gubernur melalui Akun Faceboknya, Bang Mijdi, Minggu (10/5/2020) malam.

Menurut Midji, untuk daerah yang sedikit hasil reaktif rapid testnya, bukan berarti kasusnya sedikit.

"Tetapi karena dinas kesehatannya tidak maksimal melakukan rapid tes.

Bisa dilihat dari masih banyaknya rapid tes yang mereka simpan," jelasnya.

Berdasarkan hasil pemeriksaan Rapid Test Covid-19 Dinkes Kalbar per 9 Mei 2020, Kota Pontianak menempati urutan pertama terbanyak jumlah reaktifnya mencapai 284 orang. Kabupaten Sintang, 184 orang dan Kapuas Hulu, 158 orang.

CERITA AKHIR The World of The Married Episode 15-16 Sub Indo di LIVE DRAMAQU, VIU dan JTBC

Tips Makan dan Minum Agar Badan Tetap Fit Jalankan Ibadah Puasa Ramadan

"Kalbar ada 120 kasus positif. Saat ini di Kalbar hasil rapid tes yang reaktif atau yang tertular virus sudah mencapai 841 orang.

Mereka ini menunggu hasil swab Laboratorium," kata Mijdi.

Mantan Wali Kota Pontianak dua periode ini menyebut, rapid test terhadap Orang Tanpa Gejala (OTG) sangat penting.

"Tapi kalau yang terjangkit dia orang tanpa gejala dan tidak di rapid test, lalu dia ketemu keluarga , teman, dan lainnya maka disaat itulah kita akan kewalahan karena yang bersangkutan menyebarkan virus.

Semua tergantung anda (masyarakat), Gugus Tugas sudah maksimal," jelasnya.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang, Harysinto Linoh mengatakan pemerintah provinsi sangat membantu upaya pencegahan yang dilakukan oleh tim gugus tugas Covid-19 di daerah.

"Dukungan Gubernur sangat luar biasa. Ketika kita minta bantuan alat rapid test, langsung dikirim.

Imbal baliknya, kita harus rutin kirim laporan ke ke provinsi update perkembangan Covid-19 di Kabupaten Sintang," kata Sinto.

Sejauh ini, hingga pada 8 Mei 2020, Dinkes Sintang sudah melakukan rapid test terhadap 1.814 orang.

Hasilnya, 175 orang reaktif. Data terbaru, jumlah OTG per hari ini 183, beda satu digit dengan data provinsi yang menyebut 184. (*)

Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.wTribunPontianak_10091838

Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved