Sambas Perketat Pintu Masuk Wilayah, Pemkab Siap Patroli Tiga Kali Sehari
Pemkab Sambas juga akan melakukan pengetatan penjagaan di Posko Covid-19 Desa Semelagi, Kecamatan Selakau, Posko Aruk, dan Posko Subah.
Penulis: Muhammad Luthfi | Editor: Didit Widodo
Disampaikan Fattah, mereka siap melaksanakan rapid test masal seperti yang di minta oleh Gubernur Kalbar Sutarmidji untuk memperbanyak Rapid Test.
Hanya saja kata dia, saat ini alat yang digunakan untuk rapid test di Sambas stoknya terbatas karena alat yang dipesan dari distributor belum datang.
"Stok rapid test masih ada 300-an pcs. Dan sekarang masih menunggu pesanan yang 500. Mungkin pekan ini datang," katanya. Dan jika sudah datang, ia pun mengaku akan meningkatkan pelaksanaan rapid test di Sambas.
Saat ini kata dia mereka fokus di titik-titik perbatasan untuk dilakukan Rapid Test. Dan setidaknya akan di ambil minimal 10% sampel dari jumlah total orang yang melintas, khususnya di PLBN Aruk.
"Kalau barang sudah datang ntar ditingkatkan, yang tadinya di Aruk sampling 10-15 orang jadi minimal 10 persen yang lewat," kata dia.
Tidak hanya itu, di perbatasan Sambas dan Singkawang juga akan ditingkatkan. Terlebih lagi kata dia untuk pelintas yang berasal dari Pontianak.
"Terus yang lewat Semelagi (Selakau-Red) semua yang dari ponti di Rapid Test. Dan rencananya yang di pasar juga kita sampling," tuturnya.
Selanjutnya kata dia mereka juga akan kembali memesan alat rapid test untuk memenuhi kebutuhan di Kabupaten Sambas. "Yang 500 pcs sudah kita pesen. Kalau yang itu sudah datang langsung pesan lagi seribu," tutupnya.