Harysinto Linoh Jabarkan Sebab Jumlah OTG di Kabupaten Sintang Cenderung Naik

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID,SINTANG - Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang, Harysinto Linoh mengungkapkan, jumlah Orang Tanpa Gejala cenderung terjadi kenaikan setiap harinya pasca dua warga sintang terkonfirmasi positif Covid-19.

“Lonjakan OTG di Kabupaten Sintang, memang cenderung cukup besar dalam beberapa hari ini. Hal ini disebabkan pertama kita melakukan tracing dari orang-orang yang sudah terkontaminasi positif. Kita telusuri dipihak keluarga, kawan-kawannya, tetangganya, dan didapatkan menggunakan rapid test itu hasil yang reaktif," ungkap Sinto.

Untuk diketahui, berdasarkan update data Covid-19 di Kabupaten Sintang yang dirilis Dinas Kesehatan per 7 Mei 2020, menunjukan terjadi kenaikan pada jumlah Orang Tanpa Gejala (OTG)

• Jumlah Terbaru OTG di Kabupaten Sintang Capai 163 Orang

Semula, di hari sebelumnya, warga yang dikelompokan dalam OTG sebanyak 143 orang, bertambah menjadi 163 orang.

Menurut Sinto, tidak semua orang yang kontak erat dengan pasien konfirmasi positif reaktif rapid testnya.

Dinas Kesehatan juga melakukan rapid test terhadap tenaga kesehatan, hasilnya reaktif. Terhadap mereka yang reaktif, akan terus ditelusuri riwayat kontaknya.

“Dari hasil pengusutan yang kita lakukan ini, dari kontak-kontak erat ini, kita lakukan rapid test ada yang reaktif ada yang non reaktif. Makanya, OTG di kabupaten sintang ini bertambah,” ujar Sinto.

Sinto meminta masyarakat jangan memberikan stigma bahwa OTG yang rapid testnya reaktif itu positif korona.

"Itu salah besar. Untuk memastikan positif korona harus menggunakan metode PCR. Rapid test hanya untuk screening atau penyaringan, bukan untuk mendiagnosa," jelasnya.