FAKTA Nuzulul Quran yang Sering Diperdebatkan, Turun saat 17 Ramadhan atau Malam Lailatul Qadar ?
Sejarah Nuzulul Quran terjadi pada saat Rasulullah pertama kali menerima wahyu Alquran di gua Hira pada tahun 610 M.
Lokasi gua Hira sendiri sangat strategis dan nyaman dijadikan tempat beruzlah.
Lalu terjadilah peristiwa besar di bulan Ramadan yang diketahui dengan turunnya ayat Al-Qur’an pertama sekaligus memperoleh kenabian-nya.
Peristiwa turunnya Alquran di bulan Ramadan tersebut lalu dikabarkan oleh Muhammad untuk pertama kalinya kepada istrinya Khadijah.
Lalu istrinya tersebut percaya dan membenarkan atas risalah besar yang akan diemban oleh Muhammad SAW sebagai seorang Rasul di masa akan datang.
Keutamaan Malam Nuzulul Quran
Malam turunnya ayat Al-Qur’an adalah malam keberkahan.
Pada bulan Ramadan, khususnya malam nuzulul qur’an Rasulullah selalu ditemui oleh malaikat untuk mengulang bacaan Alquran yang dimilikinya.
Keutamaan malam Nuzulul Quran sebagai peristiwa diturunkannya Alquran ini tak lain adalah saat Allah melipatgandakan pahala dalam beribadah apa saja, termasuk tadarrus Al-Qur’an.
Ada banyak amalan ibadah yang bisa dilakukan untuk meraih keutamaan malam penuh berkah tersebut.
Mengisi dengan tadarrus Alquran, memperbanyak zikir, memperbanyak sedekah, berdiam diri di masjid, salat sunnah tarawih, witir hingga tahajjud dan berbuat baik dalam sikap dan perbuatan.
Termasuk memberi pebukaan kepada orang yang kurang mampu, ini juga jadi salah satu cara beramal yang mudah di Nuzulul Quran.
Malam diturunkannya Alquran adalah malam penuh berkah di mana para malaikat turun ke bumi untuk mendoakan setiap hamba yang melakukan ibadah.