Peserta Program Keselamatan 2020 Dapat Pelatihan dari Sat Lantas Polres Bengkayang
Program ini bertujuan untuk memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19).
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, BENGKAYANG – Satuan Lalu Lintas Polres Bengkayang Kalbar laksanakan pelatihan dan meluncurkan Program Keselamatan 2020.
Program ini bertujuan untuk memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19).
Bantuan diberikan kepada supir travel, supir bus, supir angkot dan tukang ojek konvensional, Rabu (6/05/2020).
Kasatlantas Polres Bengkayang Iptu Tri Teguh Mulyono, S.H. mengatakan pihaknya akan mendistribusikan bantuan kepada supir travel, bus, angkot dan tukang ojek konvensional.
• Pejabat Negara Boleh Bepergian Asal Tak Mudik, Komisi V DPR RI Angkat Bicara
“Kami bekerjasama dengan Bank Rakyat Indonesia (BRI) untuk menyalurkan bantuan berupa uang sebesar Rp600 ribu, yang diberikan setiap bulannya selama tiga bulan,” ujarnya.
Sebanyak 15 orang pengemudi diseluruh Kabupaten Bengkayang datanya telah diserahkan kepada BRI.
Pasalnya BRI yang ditunjuk untuk menyalurkan dana tersebut.
“Mekanisme nanti, data yang sudah disetorkan ke BRI akan dibuatkan rekening atau buku tabungan, sehingga penyalurannya akan langsung masuk ke rekening para pengemudi yang terdaftar,” terangnya.
Dijelaskan Kasatlantas, penyaluran bantuan uang dari Program Keselamatan 2020 itu telah melalui Korlantas Mabes Polri.
Seperti yang sudah disampaikan oleh Presiden Joko Widodo, bahwa masyarakat terdampak Covid-19 akan diberikan bantuan berupa dana Rp 600 ribu setiap bulan selama tiga bulan.
Sehingga dalam hal ini Korlantas membreak down program tersebut, yakni dengan cara menyalurkan bantuan sosial (bansos) yang diberikan kepada mitra kepolisian.
Para penerima bantuan, menerima bulan April hingga bulan Juni mendatang.
Setiap minggu para penerima bantuan akan diberikan sosialisasi dan pelatihan tentang pencegahan Covid-19.
Untuk bulan Mei ini mereka akan menerima sosialisasi tentang safety riding, sedangkan bulan Juni diberikan sosialisasi program etika berlalu lintas.
“Kami berharap setelah mendapatkan sosialisasi, mereka juga mau memberikan ilmu dan pengalamannya kepada orang lain, terutama bagaimana cara melakukan pencegahan tertularnya Covid-19 serta bagaiman berkendara dijalanan yang benar, juga tidak melanggar lalu lintas,” pungkasnya. (*)
Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.wTribunPontianak_10091838
Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak