Virus Corona Masuk Kalbar
Terkait Meninggalnya Satu PDP Asal Kayong Utara, Bupati Citra Tegaskan Tunggu Hasil Swab Covid-19
PDP tersebut meninggal dunia di RSUD Agoesdjam Ketapang, tidak lama setelah dirujuk dari Kayong Utara, Minggu (3/5/2020).
Penulis: Faiz Iqbal Maulid | Editor: Zulkifli
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAYONG UTARA - Bupati Kayong Utara, Citra Duani mengatakan, penyebab meninggal seorang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) berinsial LL (42) belum dapat dipastikan karena Covid-19.
PDP tersebut meninggal dunia di RSUD Agoesdjam Ketapang, tidak lama setelah dirujuk dari Kayong Utara, Minggu (3/5/2020).
Citra menerangkan, sampai saat ini belum dapat dipastikan apakah LL positif terpapar Covid-19 atau tidak.
Pasalnya, pihaknya pun masih menunggu hasil swab test terhadap LL.
"Itu sebenarnya sampai sekarang juga kita belum dapat hasil laporan resmi swab dari Rumah Sakit Agoesdjam," terang Citra di Sukadana, Senin (4/5/2020).
Citra mengungkapkan, LL pernah mengalami kecelakaan tiga pekan lalu.
• Sebelum Nekat Akhiri Hidup, Warga di Ketapang Ini Tulis Pesan Mengharukan untuk Anak dan Ibu
• Erlina Sebut Baru Terima Laporan dari Pihak WIKA Ada Karyawannya Positif Covid-19
LL pun sebelumnya tidak mengalami gejala tertentu.
"Ternyata tiba-tiba batuk, kemudian datanglah dia ke rumah sakit, mungkin udah dijelaskan kemarin oleh Pak Kepala Dinas Kesehatan," ujar Citra.
Menurut Citra, sebab meninggalnya LL bisa jadi karena sakit bawaan.
Hanya saja, bila sudah dibawa ke Rumah Sakit Agoesdjam Ketapang, maka penanganannya mengikuti mekanisme yang mereka terapkan.
"Kalau mereka bilang bahwa ini PDP, ya kita ikuti.
Kemudian kalau meninggal berarti proses pemakamannya kita menggunakan protokol Covid," ujar Citra. (*)
Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.wTribunPontianak_10091838
Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak