Ramadan 2020

Apakah Marah Dapat Membatalkan Puasa? Berikut Penjelasan Ustaz Saifudin Zuhri

Ustaz H. Saifudin Zuhri mengatakan marah adalah fitrah manusia dan marah diperlukan apabila untuk kepentingan yang bermanfaat

Penulis: Muhammad Rokib | Editor: Madrosid
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/MUHAMMAD ROKIB
Ustaz H. Saifudin Zuhri, S.Pd.I., M.Pd.I 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Assalamu'alaikumu. Ustaz. Mohon izin mau bertanya, bagaimana hukumnya suami istri ketika dibulan puasa ramadhan selalu bertengkar/marah-marah. Apakah membatalkan puasa?

Fais 085822xxxxxx

Wa'alaikumussalam warahmatullahi wabarakatuh

Penanya yang dirahmati Allah...

Ustaz H. Saifudin Zuhri mengatakan marah adalah fitrah manusia dan marah diperlukan apabila untuk kepentingan yang bermanfaat.

Seperti polisi marah apabila pengguna jalan melanggar lalu lintas.

Cara Mengatasi Cegukan Saat Puasa Tanpa Harus Minum

Artinya marah untuk sesuatu yang diperlukan, maka diperbolehkan.

Tetapi jika marah untuk kepentingan nafsu maka harus dikendalikan semaksimal mungkin, karena jika marah karena hawa nafsu akan menimbulkan bahaya.

Sedangkan marah antara suami dan istri atau yang lainnya yabg tidak ada kepentingan agama atau moral, maka pahala puasa akan terkikis dan bahkan kehilangan pahala, apabila tidak cepat menyadari atau saling memaafkan.

Namun, demikian puasa seorang pemarah tidak membatalkan puasa.

Maka lebih baik agar bisa menghindari sifat marah.

Hadits Nabi Muhammad Saw.

“Sesungguhnya marah itu dari setan, dan setan diciptakan dari api, dan api bisa dipadamkan dengan air. Apabila kalian marah, hendaknya dia berwudhu, (HR. Ahmad dan Abu Daud). Wallahu A'lam," tutupnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved