Ramadhan 2020
Gerakan Peduli Sesama Tingkatkan Kepedulian di Bulan Ramadan
Disampaikan oleh Ketua Gerakan Peduli Sesama (GPS) Bayu, puasa bukan hanya sekadar menahan haus dan lapar saja.
Penulis: Muhammad Luthfi | Editor: Maudy Asri Gita Utami
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Bulan Ramadhan memberikan banyak keutamaan dan keistimewaan bagi umat muslim di seluruh dunia.
Dimana umat Islam wajib menjalankan ibadah puasa selama bulan Ramadhan.
Disampaikan oleh Ketua Gerakan Peduli Sesama (GPS) Bayu, puasa bukan hanya sekadar menahan haus dan lapar saja.
Namun juga untuk menahan diri dari perbuatan-perbuatan yang membatalkan puasa lainnya.
• Antisipasi Dampak Sosial Covid-19, Pemkab Sintang Tingkatkan Sosialisasi di 7 Kecamatan
Karenanya puasa kali juga merupakan sarana berlatih untuk menahan diri dari hawa nafsu.
"Tujuan mulia lainnya dari ibadah puasa adalah menggugah kepedulian dan kepekaan terhadap keberadaan kaum fakir miskin dan orang-orang yang membutuhkan bantuan," ujarnya, Rabu (29/4/2020).
Dijelaskan dia, Ibadah puasa pada Ramadhan ini, sesungguhnya membangkitkan kita untuk peduli kepada sesama, dan mendorong semangat untuk membantu meringankan beban sesamanya.
"Kalau sebelum Ramadhan, biasanya orang pelit untuk bersedekah dengan datangnya bulan ini merubahnya menjadi seorang yang dermawan," kata Bayu.
Lebih lanjut ia menuturkan, Puasa Ramadhan sangat erat hubungannya dengan kepedulian sosial.
Nabi Muhammad SAW semasa hidupnya meningkatkan amalan shalat malamnya pada bulan suci ini sekaligus memberi teladan untuk berbagi.
Secara esensial berpuasa Ramadhan adalah mengendalikan diri dan meningkatkan tradisi berbagi dan terbinanya kepedulian sosial.
"Menurut hemat saya, makna puasa Ramadhan lebih jelas impact-nya kalau kita merasa ada semacam kebahagiaan tersendiri ketika dapat membantu," tuturnya.
"Sebagaimana ajaran Islam dan agama-agama sebelumnya, hakikat membantu orang lain itu sesungguhnya membantu diri sendiri untuk bahagia," jelasnya.
Untuk itu, ia berharap agar dengan bulan puasa ini bisa semakin meningkat kepedulian masyarakat dengan sesama.
"Semoga melalui bulan Ramadhan, kita bisa meningkatkan gerakan peduli sesama demi kemanusiaan, membantu mereka yang mempunyai keterbatasan dan kesulitan dalam memenuhi kebutuhan asasinya, seperti halnya apabila terdapat bencana atau kerawanan," ungkap Bayu.