DISKON Listrik 900 VA Nonsubsidi dan 1.300 VA Mulai Mei 2020, Daftar Melalui Login www.lightup.id

Diskon listrik sebesar Rp 100.000 per bulan bagi pelanggan 900 VA Nonsubsidi dan 1.300 VA yang terpilih itu mulai Mei 2020.

Editor: Dhita Mutiasari
Instagram @pln_id
DISKON Listrik 900 VA Nonsubsidi dan 1.300 VA Mulai Mei 2020, Daftar Melalui Login www.lightup.id 

Sehingga keluarga terpilih akan mendapatkan bantuan biaya listrik sebesar Rp 100.000 dalam bentuk token (prabayar) ataupun voucher (pascabayar).

"[Alurnya] pendonor, yayasan, PLN untuk membayarkan rekening token. Jadi bersih, langsung masuk ke rumah yang dituju dan tepat sasaran," ujar Veronica.

3. Kuota Keluarga Prasejahtera yang Akan Dapat Donasi

Target penerima donasi di tahap awal ialah 100.000 keluarga prasejahtera, yang terbagi atas dua komunitas.

Komunitas pertama ialah 40.000 ibu-ibu pelaku usaha mikro di kawasan Jabodetabek, Jawa Barat, Jawa Tengah dan Lampung.

Ibu-ibu ini merupakan binaan YCAB Ventures yang menopang biaya hidup akibat ekonomi keluarga yang terdampak corona.

Lalu, komunitas kedua adalah 60.000 masyarakat umum yang merasa membutuhkan bantuan keringanan tagihan listrik.

Untuk masyarakat yang membutuhkan bantuan, dapat segera mendaftar pada awal Mei 2020 berdasarkan pendaftaran ID pelanggannya melalui situs "Light Up" www.lightup.id yang dikembangkan oleh PT Glotech Prima Vista (Do-It).

“Merupakan suatu kebanggaan bagi Do-It dapat dipercaya oleh PLN dan YCAB untuk mendukung gerakan ini dari segi teknologi.

4. Diskon Listrik 900 VA dan 1300 VA dari PLN Terancam Batal?

Sebelumnya tersiar kabar perihal rencana pemberian diskon listrik untuk semua pengguna 900 VA dan 1300 VA oleh PLN.

Namun hingga kini belum ada kepastian, sebaliknya PT PLN (Persero) mengungkapkan tidak sanggup memberikan bantuan, karena anggaran yang dibutuhkan bernilai fantastis.

Seperti diketahui sebelumnya dalam Rapat Dengar Pendapat antara Komisi VII DPR RI dengan Direktur Utama PT PLN (Persero) melalui telekonferensi video pada Rabu (22/4/2020),

Ada permintaan dari DPR RI perluasan insentif bantuan listrik, karena pelanggan 900 VA Nonsubsidi dan 1.300 VA juga terdampak wabah virus Corona (Covid-19).

Menanggapi permintaan tersebut, Direktur Utama PLN, Zulkifli Zaini, mengatakan tidak sanggup.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved