TERUNGKAP Alasan Kim Jong Un Bersembunyi dari Publik, Media Korea Membocorkannya
Sebelumnya spekulasi-spekulasi liar mulai bermunculan setelah Kim melewatkan perayaan ulang tahun tahunan untuk mendiang kakeknya.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Kabar pimpinan Korea Utara Kim Jong Un yang dikabarkan sakit keras, koma hingga meninggal dunia menghebohkan publik dunia.
Bahkan Minggu (26/4/2020) kemarin namanya trending di twitter dengan rumor meninggal dunia melalui tagar #KIMJONGUN DEAD.
Menurut laporan, pemimpin Tertinggi Korea Utara Kim Jong-un menghilang dari pandangan publik karena satu hal.
Yakni dikarenakan salah satu pengawal pribadinya diduga telah mengontrak virus corona.
Sebelumnya spekulasi-spekulasi liar mulai bermunculan setelah Kim melewatkan perayaan ulang tahun tahunan untuk mendiang kakeknya.
• Teka-teki Rumor Kematian Kim Jong Un Terungkap, Pemerintah Korea Utara Bongkar Spekulasi Misterius
Yakni Kim Il-sung, pendiri negara itu pada 15 April.
Tetapi sekarang sebuah sumber di China mengatakan bahwa ketidakhadiran Kim Jong Un dikarenakan oleh satu hal.
Yakni karena ada masalah di dalam Komando Pengawal Tertinggi yang bertugas menjaga pemimpin tertinggi Korea Utara.
Sumber tersebut mengindikasikan bahwa ada kasus virus corona yang menginfeksi anggota tim pengawal pribadi Kim yang bertugas mengawal sang pemimpin dengan cermat.
Ini akan menyebabkan masalah tidak hanya bagi penjagaan tapi juga pada kesehatan Kim yang memungkinkannya tertular infeksi.
Dilansir dari Daily Star, Minggu (26/4/2020), sebelumnya telah dilaporkan bahwa Kim Jong-un melarikan diri dari Pyongyang dalam upaya untuk melarikan diri dari kemarahan virus corona di tengah laporan bahwa sekitar 180 tentara kalah melawan COVID-19.
• Tak Sangka Kebiasaan Makan Kim Jong Un, Bisa Habiskan Rp 280 Juta dalam Sekali Santap
Negara ini terkenal tertutup, sehingga kondisinya tetap menjadi misteri dan sejauh ini belum dikonfirmasi.
Dia awalnya dilaporkan dalam "bahaya besar" setelah operasi pada Selasa (21 April).
Yakni ketika dia mengambil bagian dalam pertemuan Biro Politik Komite Sentral Partai Buruh Korea.
Laporan di Jepang dari hari sebelumnya pada hari Sabtu mengatakan bahwa Kim dalam keadaan "vegetatif" .