Ramadhan 2020
Apa Penyebab Mengantuk Ketika Puasa Ramadhan ? Ini Penjelasan Ahli Gizi UGM Yogyakarta
Mengantuk adalah hal yang banyak dirasakan orang saat menjalankan ibadah puasa Ramadhan.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Mengantuk adalah hal yang banyak dirasakan orang saat menjalankan ibadah puasa Ramadhan.
Terutama di siang hari. Konsumsi makan sahur yang berlebihan disebut-sebut sebagai penyebab dari timbulnya rasa kantuk di siang hari.
Namun, benarkah demikian?
Ahli Gizi dari Universitas Gadjah Mada ( UGM) Yogyakarta, Perdana Samekto meluruskan hal tersebut.
"Kantuk akibat kelebihan makan biasanya terjadi segera setelah makan," kata Samekto saat dihubungi Kompas.com (25/4/2020).
• Tips Mengatasi Bibir Kering saat Puasa Ramadhan, Jangan Konsumsi Minuman dan Makanan Ini
• Manfaat Makan Kurma saat Buka Puasa Ramadhan
Dia menjelaskan bahwa kantuk saat puasa kemungkinan karena dua sebab.
Pertama, karena jam tidur yang berkurang akibat aktivitas ibadah bulan ramadan seperti shalat malam, sahur, dan lain-lain.
Penyebab kedua karena saat puasa, tubuh berusaha untuk mengkonservasi cadangan energi agar tidak terlalu banyak mengeluarkan energi.
Sehingga timbul rasa kantuk dan letih.
• Besaran Fidyah Puasa Ramadhan ? Apa itu Fidyah Puasa ? Bagaimana Cara Membayar Fidyah Puasa Ramadan?
Samekto juga menjelaskan bahwa puasa meningkatkan pembakaran lemak.
Lelah, lapar, atau kantuk adalah tanda bahwa tubuh sedang mengubah metabolisme dari membakar karbohidrat menjadi membakar lemak.
"Kantuk dan lelah hanya sebentar, kalau kita terus beraktivitas seperti biasanya, kantuk dan lelah itu akan hilang," kata Samekto.
Pola makan seimbang
Samekto juga menyebutkan bahwa makan yang cukup dengan pola makan seimbang saat sahur dan berbuka bisa menjadikan puasa semakin sehat.
Namun dia tak lupa mengingatkan untuk menghindari makanan yang memiliki kandungan karbohidrat berlebih.