Wabah Virus Corona
KOREA Utara Kini Tak Bisa Berbohong, Data Bocor, Kasus Virus Corona Sudah Ada Sejak Maret
Korea utara, negara paling tertutup di dunia yang sebelumnya tak mengakui wabah virus corona akhirnya bocorkan kasus pertama.
Lantas bagaimana jadinya jika virus corona benar-benar ada dan menyebar di Korea Utara ada kemungkinan skenario terburuk ini akan terjadi.
virus corona bisa menghancurkan negara itu, karena mereka tidak memiliki kemampuan memerangi epidemi.
Dengan populasi lebih dari 25 juta orang, wabah itu bisa mengancurkan Korea Utara karena negara tersebut terlalu miskin.
Sarjana Korea Utara Profesor Robert E.Kelly mengungkapkan kebobrokan negara tersebut.
Pada masa lalu Korut pernah mengalami kelaparan di mana hal itu menyebabkan kehancuran negara komunis itu hingga menewaskan 3,5 juta jiwa.
• Korea Utara Klaim Tak Ada Kasus Corona, 180 Tentara & 4 Dokter Meninggal dengan Gejala Covid-19
• Kim Jong Un Berburu Ribuan Wanita, Kebijakan Tak Biasa Pemerintah Korea Utara, Habiskan Uang Negara
Korea Utara juga mengatakan virus itu adalah "pertarungan" dan merupakan masalah bagi "kelangsungan hidup" negara.
"Epidemi akan, seperti yang disadari rezim itu sendiri, adalah masalah kelangsungan hidup nasional," katanya
Dia menambahkan, "Pyongyang tidak memiliki sumber daya maupun budaya administratif transparansi, empirisme yang terpisah dari ideologi, teknokrasi untuk menanggapi epidemi yang sebenarnya."
"Bantuan asing yang berkelanjutan dan, gagal itu, penindasan brutal hampir pasti diperlukan untuk mencegah wabah lokal," jelasnya.
Profesor juga sistem perawatan kesehatan Korea Utara telah "rusak selama beberapa dekade" dan tidak akan mampu mengatasinya.
Selain itu mantan dokter Korea Utara Choi Jung-hun juga ungkapkan hal serupa, yang menyebut Pyongyang tidak memiliki sumber daya melakukan karantina skala penuh.
Dia bekerja pada wabah campak di dalam negeri pada 2006 hingga 2007 dan mengatakan petugas medis tidak siap untuk melawan.
"Masalahnya di Korea Utara adalah bahwa manual tidak diikuti," dokter menjelaskan.
"Ketika tidak ada cukup makanan yang disediakan untuk orang-orang di rumah sakit dan fasilitas karantina, orang-orang melarikan diri untuk mencari makanan."
Sementara itu Korea Utara menghadapi ancaman menyegel perbatasannya dan memperburuk ekonomi yang sudah hancur.
Artikel ini telah terbit sebelumnya di https://intisari.grid.id/read/032112277/korea-utara-akhirnya-tak-bisa-berbohong-kasus-covid-19-di-korut-akhirnya-bocor-dan-terkonfirmasi-ternyata-sudah-ada-sejak-bulan-maret-namun-tidak-diakui?