Wabah Virus Corona
Waspada, Indonesia Justru Dominan Virus Corona Tanpa Gejala, Lebih dari 60% termasuk Dialami Bupati
Kasusnya justru mendominasi pasien positif covid-19 di Indonesia yang tidak merasakan gejala gangguan kesehatan apa pun.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, JAKARTA - Virus corona atau Covid-19 tanpa gejala tengah yang tengah dialami di beberapa negara, justru dominan di Indonesia.
Kasusnya justru mendominasi pasien positif covid-19 di Indonesia yang tidak merasakan gejala gangguan kesehatan apa pun.
Bahkan, kasus yang dialami Bupati Karawang, Cellica Nurrachdiana merupakan pasien yang tak mengalami gejala dan dinyatakan positif corona.
"Hati-hati, sekarang gambaran yang terbanyak, hampir sekitar di atas 60 persen atau ada yang mengatakan sampai 70 persen penderita positif Covid-19 tanpa gejala," kata Juru Bicara Presiden untuk Penanganan Virus Corona, Achmad Yurianto dalam konferensi pers di Graha BNPB dikutip Kompas.com, pada Senin (6/4/2020).
• MELONJAK Drastis, Kasus Virus Corona Tanpa Gejala Naik hingga 4 Kali Lipat, China Waspada
Dalam istilah jangkitan Covid-19, orang-orang ini disebut dengan OTG atau orang tanpa gejala.
Oleh karena itu, Yuri tetap meminta masyarakat menunda mudik dan tidak bepergian.
Berikut sederet kasus-kasus pasien corona tanpa gejala di sejumlah daerah yang dirangkum oleh Kompas.com:
1. Hanya merasa kehausan
Salah seorang pasien yang sempat dinyatakan positif corona dan tak mengalami gejala adalah warga Solo, Jawa Tengah, Purwanti.
Purwanti yang saat ini telah dinyatakan sembuh mengungkapkan, dirinya tak merasakan sakit apa-apa saat dinyatakan positif Covid-19.
Ibu tiga anak itu bercerita dirinya sama sekali tak mengalami demam, batuk, pilek, atau sesak napas.
Namun anehnya, ia terus-menerus merasa kehausan.
"Waktu dirawat saya ditanya dokter, keluhannya apa, ndak ada. Cuma waktu itu di rumah sakit itu rasane ngelak (rasanya haus) gitu lho, Pak. Minum terus gitu rasane (rasanya) cuma itu thok (saja)," tutur dia.
Purwanti meyakini kondisi tanpa gejala itu dipengaruhi daya tahan tubuhnya.
Ia mengatakan rutin mengonsumsi empon-empon sejak almarhum suaminya yang lebih dahulu terinfeksi Covid-19 dirawat di rumah sakit.
• Imbas Covid-19, Sudah 130 Orang Tenaga Medis Terinfeksi Corona