Cegah Corona, Demokrat Kalbar Lakukan Bakti Sosial Penyemprotan Disinfektan

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Pengurus DPD Partai Demokrat Provinsi Kalimantan Barat melaksanakan bakti sosial penyemprotan disinfektan, Kamis (26/3/2020) lalu di Kantor Demokrat Kalbar serta diberbagai tempat ibadah dan panti asuhan yang ada di Kota Pontianak.

Bakti sosial ini dilaksanakan untuk menindaklanjuti instruksi Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Serta untuk menjaga kondisi lingkungan yang aman dari paparan virus corona atau Covid-19.

Ketua DPD Partai Demokrat Kalbar Erma Suryani Ranik mengatakan, bakti sosial penyemprotan disenfektan ini diadakan karena sudah ada kasus di Pontianak orang yang terpapar virus corona.

Sehingga pihaknya harus ikut ambil peran dengan melakukan sterilisasi dengan cara menyemprotkan cairan disenfektan di kantor demokrat kalbar dan tempat-tempat ibadah serta panti asuhan.

• Bawaslu-KPU Bekukan Ad Hoc, Krisantus Sarankan Hal Ini

“Masjid, Gereja dan Pura merupakan tempat yang banyak didatangi orang untuk beribadah. Kita tidak tahu kondisi kesehatan mereka, sehingga kami dari Partai Demokrat Kalbar sesuai arahan Ketua Umum DPP Demokrat mewajibkan kader dan seluruh anggota DPRD dari Fraksi Demokrat untuk melakukan upaya pencegahan dengan cara menyemprotkan disenfektan di tempat ibadah, sekolah maupun panti asuhan,” kata Erma, Minggu (29/03/2020).

Erma juga mengatakan bahwa hal ini merupakan gerakan nasional Partai Demokrat yang peduli dan berupaya memberikan solusi tentang pencegahan virus Covid-19.

Serta bagian dari implementasi enam rekomendasi Partai Demokrat yang dikeluarkan tanggal 20 Maret 2020 lalu, yang ditujukan untuk mendukung segala upaya pemerintah dalam menangani meluasnya wabah Covid-19.

Di Kalimantan Barat, dari tanggal 21 Maret sampai 30 Maret 2020 seluruh struktur Partai Demokrat digerakan melakukan upaya pencegahan virus corona melalui penyeprotan disenfektan.

Anggota DPRD Kabupaten/Kota dari Fraksi Partai Demokrat di Kalimantan Barat berjumlah 51 orang. Setiap anggota DPRD tersebut ditugaskan minimal dapat menyemprot 5 tempat ibadah dan sekolah.

Sedangkan Anggota DPRD Kalbar Fraksi Demokrat berjumlah 7 orang, mereka juga ditugaskan menyemprot tempat ibadah dan sekolah serta tempat penting lainnya.

“Hitungan saya sederhana, Demokrat Kalbar memiliki 51 anggota dari seluruh kabupaten/kota jika mereka mampu menyemprot disenfektan masing-masing 5 titik baik ditempat ibadah atau sekolah, maka diseluruh kabupaten/kota ada 225 titik yang disemprot. Di DPRD Kalbar, Demokrat memiliki 7 kursi ditargetkan mereka dapat menyemprot di dapilnya masing-masing. Total kami targetkan 320 titik.” Jelas Erma.

“Ini adalah salah satu upaya untuk menghambat penyebaran virus corona atau Covid-19 dan implementasi enam rekomendasi Partai Demokrat. Saya juga telah menghimbau kepada Ketua DPC Partai Demokrat dan anggota DPRD Kabupaten/Kota untuk menggelar aksi nyata tentang kepedulian Partai Demokrat kepada masyarakat.” Tutur Erma.

Ia menambahkan agar seluruh elemen masyarakat juga untuk mengikuti instruksi pemerintah, agar terhindar dari virus corona.

“Kami bersama seluruh relawan Partai Demokrat untuk ikut melakukan upaya pencegahan merebaknya virus corona. Yang paling utama adalah agar kita semua tetap waspada dan jalani hidup dengan penuh kebersihan," jelasnya.