Corona Masuk Indonesia

Kisah Pengangguran Jual Motor Demi Beli APD Bantu Tenaga Medis, Impor dari China ke Indonesia

Melihat hal tersebut seorang relawan bernama Didi Yulianto memutuskan untuk mengambil tindakan membantu para tenaga medis.

Editor: Jimmi Abraham
YouTube Official iNews
Kisah Pengangguran Jual Motor Demi Beli APD Bantu Tenaga Medis, Impor dari China ke Indonesia 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Saat ini, untuk menangani Virus Corona atau Covid-19, Alat Pelindung Diri ( APD) adalah kebutuhan vital yang saat ini keberadaannya sangat diperlukan para tim medis untuk menangani wabah Virus Corona ( Covid-19).

Di beberapa rumah sakit, sudah banyak tenaga medis yang mengeluh kekurangan APD.

Melihat hal tersebut seorang relawan bernama Didi Yulianto memutuskan untuk mengambil tindakan membantu para tenaga medis.

Co-host Ronal Surapradja terkejut mengetahui narasumbernya yang seorang pengangguran berani menjual motor demi mengimpor APD, Kamis (26/3/2020)
Co-host Ronal Surapradja terkejut mengetahui narasumbernya yang seorang pengangguran berani menjual motor demi mengimpor APD, Kamis (26/3/2020) (YouTube Official iNews)

Curhat Pilu Satpam KRL saat Wabah Virus Corona Covid-19, Najwa Shihab : Hati Rasanya Amblas

Dokter Tirta Soroti Angka Kematian Virus Covid-19 di Indonesia, Singgung Tempat Layanan Kesehatan

Pada acara Prime Show with Ira Koesno, Kamis (26/3/2020), awalnya co host acara tersebut, Ronal Surapradja mengklarifikasi kabar yang menyebut Didi rela menjual motornya demi memperoleh APD.

"Mas Didi ini sampai menjual motor untuk mengimpor bahan APD, betul ya Pak?" tanya Ronal.

"Iya betul," jawab Didi.

"Apa yang mendasari Mas Didi ini melakukan itu?," tanya Ronal kepada Didi.

Didi menjelaskan alasan dirinya rela menjual motor adalah, perasaan miris yang melihat sulitnya tenaga medis memperoleh APD.

Ia juga mengatakan dirinya memiliki rekan di China yang dapat mengirimkan APD secara cuma-cuma.

Tanpa ragu, Didi memutuskan menjual motornya untuk membiayai biaya pengiriman APD dari China ke Indonesia.

"Karena untuk mencari masker, sama APD itu susah, dan mahal," katanya.

"Kebetulan kita ada rekanan dari China yang dari sana bisa membantu untuk mencarikan, dan free, kita hanya membiayai untuk pengirimannya saja, makannya saya jual, karena kekurangan dana," lanjut Didi.

Ronal pun lanjut menanyakan apa pekerjaan yang dimiliki oleh Didi sehingga ia rela menjual motornya.

"Pengangguran," jawab Didi sembari tertawa.

Mendengar jawaban Didi, Ronal sempat terdiam, dan terkejut, ia tak menyangka relawan yang menjual motornya tersebut, ternyata seorang pengangguran.

"Luar biasa sekali Anda," kata Ronal.

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved