Corona Masuk Indonesia
BUNUH Virus Corona dengan Semprotkan Disinfektan, Bahannya Ternyata 18 Produk Rumah Tangga Ini
Ternyata, bahan pembuatan disinfektan bisa didapat dengan mudah dan sering kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, JAKARTA - Berbagai kalangan baik individu maupun kelompok melakukan berbagai cara untuk memutus mata rantai virus corona.
Satu di antara caranya dengan melakukan proses penyemprotan cairan disinfektan.
Ternyata, bahan pembuatan disinfektan bisa didapat dengan mudah dan sering kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari.
Tentunya, disinfektan ini kita lakukan dalam upaya pencegahan, apalagi kasus positif penyakit Covid-19 di Indonesia masih terus bertambah.
• Bangkit dari Wabah Virus Corona, Tembok Besar China Kembali Dibuka untuk Pengunjung
Sejauh ini pemerintah melaporkan 893 kasus positif terpapar virus yang pertama kali terdeteksi di China ini.
Penyakit yang disebabkan virus severe acute respiratory syndrome coronavirus (SARS-CoV-2) menular antar manusia.
Melansir dari situs resmi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), virus corona merupakan virus yang mempunyai selubung atau sampul (enveloped virus) dengan pelindung lapisan lemak.
Cairan disinfektan dapat merusak lapisan lemak virus ini sehingga membuat virus corona cukup lemah.
Peneliti Loka Penelitian Teknologi Bersih LIPI Chandra Risdian mengatakan, terdapat beberapa produk rumah tangga yang dapat digunakan sebagai cairan disinfektan karena mengandung konsentrasi bahan aktif yang sesuai untuk disinfeksi.
Ia mengungkapkan, bahan aktif ini tidak hanya menghancurkan lemak dari virus saja melainkan juga protein di selubung virus.
"(Bahan aktif) tidak hanya (menghancurkan) lemak, tapi protein di selubung virus juga akan rusak. Jadi akan merusak struktur virus tersebut," kata Chandra saat dihubungi Kompas.com, Jumat (27/3/2020).
• EFEK Wabah Virus Corona di Indonesia, Artis Cantik Ini Sampai Tidur di Atas Atap Rumah
Cara membuat disinfektan Untuk membuat disinfektif secara efektif, disarankan untuk melakukan pengenceran produk-produk rumah tangga yang telah ada sesuai dengan konsentrasinya.
Ia menjelaskan, perhatikan informasi bahan aktif dan konsentrasi dalam produk saat membuat cairan disinfektan.
Selain itu, masyarakat juga diimbau untuk membaca aturan pakai produk dan mengenali bahaya dari produk tersebut.
"Hindari kontak mata dan kulit. Lalu jauhkan dari anak-anak," kata Chandra menambahkan.