DUKUN Cabul Setubuhi Ibu dan Anak Gadis Secara Bergantian, Modus Pengobatan hingga Rayuan Maut Kakek

Awalnya kedua korban dirayu bisa menyembuhkan sakit perutnya dengan cara berhubungan badan.

Editor: Rizky Zulham
TRIBUNFILE/IST
perkosa 

Seorang kakek berinisial UJ (55) yang mengaku sebagai dukun, telah diamankan oleh pihak kepolisian.

UJ ditangkap polisi setelah dengan sengaja mencabuli dua pasiennya.

Seorang ibu berinisial B (38) dan anaknya M (14), datang mengeluhkan sakit perut pada dukun di Kecamatan Cihideung, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat.

"Betul, seorang kakek yang bekerja serabutan sudah kita amankan dan tetapkan sebagai tersangka," jelas Kepala Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Tasikmalaya Kota AKP Yusuf Ruhiman, Selasa (24/3/2020), dikutip dari Kompas.com.

Menurut Yusuf, aksi cabul bermula saat M yang ditemani oleh B datang untuk berobat ke tempat UJ.

"Awalnya kedua korban dirayu bisa menyembuhkan sakit perutnya dengan cara berhubungan badan. Pelaku pun secara bergantian melakukan perbuatan itu dengan anak korban," katanya.

M kala itu mengaku memiliki keluhan sakit di perutnya.

"Saat B dan M, anak gadisnya, datang ke rumah kontrakan UJ bulan Januari lalu, bermaksud mengobati M yang mengeluh sakit di sekitar perut," kata Yusuf, dikutip dari Tribun Jabar.

Namun, dukun gadungan itu berdalih bahwa sang ibu juga memiliki permasalahan yang sama dengan anaknya.

Pelaku pun mengajak B ke dalam kamar untuk pengobatan.

"Di kamar itu, UJ dengan akal bulusnya berhasil menggagahi B. Kemudian keduanya kembali ke ruang tengah. Tersangka UJ kemudian memeriksa M dan disuruh masuk kamar bersama tersangka. Aksi bejat itu pun kembali terjadi," ujar Yusuf.

Yusuf menerangkan, pelaku dapat melakukan aksi bejatnya dengan lancar sebab korban diperdaya.

Pelaku mampu meyakinkan kedua korbannya, bahwa perbuatan zina itu adalah bagian dari pengobatan.

"Makanya kedua korban tidak bisa menolak. Selain itu juga takut terjadi apa-apa jika tidak memenuhi tahapan pengobatan itu. Karena tersangka terus mengeluarkan kata-kata memperdaya," jelasnya.

Saat diamankan pihak berwenang, pelaku mengaku telah berulang kali melakukan hubungan badan dengan B dan M secara bergantian.

Sumber: Grid.ID
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved