BPS Buka Lowongan 390.000 Petugas Sensus Penduduk 2020, Berminat?
Dikutip dari laman resmi BPS, Senin (9/3/2020), proses rekrutmen petugas SP2020 secara umum akan dimulai pada bulan ini atau Maret 2020.
Data penduduk yang dihasilkan melalui Sensus Penduduk 2020 merupakan data dasar yang dapat digunakan untuk membuat kebijakan di berbagai bidang seperti pangan, pendidikan, kesehatan, perumahan, dan lain sebagainya.
Dasar hukum sensus penduduk tercatat pada UU Nomor 16 Tahun 1997 tentang Statistik. Dimana Sensus Penduduk bisa dilakukan sekali dalam setiap sepuluh tahun.
Secara global, PBB juga merekomendasikan untuk melakukan Sensus Penduduk paling tidak 10 tahun sekali. Indonesia pernah melakukan sensus di tahun 1961, 1971, 1980, 1990, 2000, 2010, dan terbaru dilakukan tahun 2020.
Tahun ini, pertamakalinya BPS menggunakan metode survei secara online. Sehingga nantinya, jika penduduk yang sudah mengisi data kependudukan secara online, petugas sensus tak perlu lagi datang ke rumah untuk pendataan.
Pesan Jokowi
Presiden Joko Widodo ( Jokowi) berpesan agar masyarakat memberikan informasi sejujur-jujurnya saat memberikan data ke petugas dalam Sensus Penduduk 2020.
"Berikan informasi sejujurnya karena informasi yang bapak ibu berikan akan sangat menentukan kebijakan pembangunan pemerintah ke depannya," kata Jokowi dikutip dari akun Instagramnya, Minggu (16/2/2020).
Menurut Jokowi, validitas informasi yang diterima petugas sensus sangat vital mengingat banyak kebijakan pemerintah berpatokan pada data-data kependudukan hasil Sensus Penduduk 2020.
"Data hasil Sensus Penduduk ini sangat penting. Informasi yang kita isi akan menentukan kebijakan pembangunan ke depannya," jelasnya.
"Sehingga tahu daerah mana yang membutuhkan tambahan fasilitas pendidikan, kesehatan, transportasi dan semuanya," katanya lagi.
Selain itu, mantan Gubernur DKI Jakarta ini meminta masyarakat membuka pintu lebar-lebar bagi petugas sensus yang mendatangi rumahnya.
" Sensus penduduk 2020 harus sukses. Yang pertama, terima kedatangan petugas sensus di rumah bapak ibu dan saudara saudara semuanya," ungkap Jokowi.
Sebagai informasi, dalam Sensus Penduduk 2020 ini, Badan Pusat Statistik (BPS) menggunakan metode kombinasi (combine method) yang memakai data administrasi pendudukan dari Ditjen Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) sebagai basis data dasar, serta metode wawancara.
Periode Sensus Penduduk Online (SP Online) akan dimulai pada 15 Februari-31 Maret 2020. Penduduk dapat mengakses web sensus. bps.go.id menggunakan perangkat yang terhubung dengan internet.
Bagi penduduk yang belum mengikuti Sensus Penduduk Online, mereka akan didatangi Petugas sensus untuk melakukan Sensus Penduduk Wawancara dengan menggunakan hp/tablet atau kuesioner kertas selama bulan Juli 2020.