Corona Masuk Indonesia

Kronologi Temuan 6 Orang Positif & 21 Suspect Virus Corona di Indonesia, Kenali Klaster Penularannya

Kasus 3 dan Kasus 4 itu diketahui berada di lokasi yang sama dengan Kasus 1, dan ada kemungkinan tertular Covid-19 di saat yang sama.

Editor: Dhita Mutiasari
Tribun Jateng/Hermawan Handaka
SIMULASI penanganan wabah Virus Corona (nCoV) di Bandara Jenderal Ahmad Yani, Semarang, Jawa Tengah, Kamis (30/1/2020). Kronologi Temuan 6 Orang Positif & 21 Suspect Virus Corona di Indonesia, Kenali Klaster Penularannya 

Kronologi munculnya kasus pertama

Pada 14 Februari 2020, WNI berusia 31 tahun diduga terjangkit virus corona saat berada di sebuah restoran di Jakarta.

Dia tertular dari warga Jepang yang saat itu juga sedang di tempat yang sama.

WNI dan warga negara Jepang yang tinggal di Malaysia itu diketahui melakukan kontak cukup dekat atau close contact.

Kontak yang dimaksud dekat adalah jarak yang memungkinkan virus itu menular.

Pasien 1 itu kemudian melakukan kontak dengan Pasien 2, yang merupakan ibunya.

Sang ibu tertular virus corona saat sedang merawat anaknya yang sakit.

Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto menyebutkan bahwa dua orang itu tinggal di Depok, Jawa Barat.

Hubungan Pasien 1 dengan warga Jepang diketahui

Dua hari kemudian, 16 Februari 2020, ibu dan anak itu melakukan pemeriksaan di rumah sakit di Depok.

Saat itu, keduanya hanya diminta untuk rawat jalan.

Pada 26 Februari 2020, kondisi keduanya belum membaik dan mereka meminta untuk rawat inap karena merasa batuknya tidak kunjung reda.

Kemudian, pada 28 Februari 2020, terdapat informasi ke Tanah Air bahwa warga Jepang itu positif Covid-19 saat kembali ke Malaysia.

Pemerintah kemudian menelusuri aktivitas warga Jepang itu, termasuk siapa saja yang dia temui.

Hingga kemudian, hal ini membuat ditemukan keterkaitannya dengan Pasien 1.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved