Kabar Duka, Bharatu Anumerta Doni Priyanto Gugur dalam Kontak Senjata antara Aparat & KKB Papua

Bharatu Doni adalah anggota Brimob yang gugur dalam kontak senjata antara aparat dan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua, Jumat (28/2/2020).

Editor: Jimmi Abraham
Istimewa/Kolase Foto Almarhum Bharatu Anumerta Doni Priyanto
Kabar Duka, Bharatu Anumerta Doni Priyanto Gugur dalam Kontak Senjata antara Aparat & KKB Papua 

TRIBUNPONTIANAI.CO.ID - Keluarga Bharatu Anumerta Doni Priyanto masih diselimuti rasa duka. Mereka tampak tegar menerima kabar bahwa anggota keluarganya gugur.

Bharatu Doni adalah anggota Brimob yang gugur dalam kontak senjata antara aparat dan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua, Jumat (28/2/2020).

Bharada Doni termasuk anggota Satgas Belukar Nemangkawi-2020.

"Sekitar pukul tujuh pagi," kata Parno (61), ayah Bharatu Doni, Minggu (1/3/2020).

SELEBGRAM Singkawang Meninggal Dunia, Postingan Terakhir Mylissa Sanni Heppy Banjir Ucapan Duka

Sang komandan menelepon dan mengabarkan berita duka tersebut kepada keluarga.

Parno mengenal sang anak sebagai orang yang pendiam. Di lingkungan keluarga, ia termasuk pribadi yang santun.

(kiri) Prosesi upacara penerimaan jenazah di Bandar Udara Juanda, foto Bharatu Anumerta Doni Priyanto (24) anggota organik Bataliyon A Resimen III Korbrimob Polri semasa hidup.
(kiri) Prosesi upacara penerimaan jenazah di Bandar Udara Juanda, foto Bharatu Anumerta Doni Priyanto (24) anggota organik Bataliyon A Resimen III Korbrimob Polri semasa hidup. (Istimewa/Kolase Foto Almarhum Bharatu Anumerta Doni Priyanto)

Setiap akan berangkat tugas, Bharatu Doni selalu berkabar kepada keluarga. Begitu pula saat ia hendak berangkat bertugas ke Papua.

"Tugas ke Papua sudah sekitar lima bulan. Tanggal 18 (Februari) kemarin genap lima bulan," tambah Parno.

Sebelum ke Papua, Bharatu Doni juga pernah bertugas di Poso.

"Setiap mau tugas bilang bapaknya. Dua kali ke Poso. Satu kali ke Papua," ujar Parno.

Keluarga terakhir kali berkomunikasi dengan Bharatu Doni, Senin (24/2/2020).

Ia mengabarkan, akan berangkat ke hutan selama tiga malam, yakni pada malam Selasa, Rabu, dan Kamis.

"Sering (berkabar). Tiap hari sama adiknya WhatsApp," ujarnya.

Bharatu Doni meninggalkan ayah, ibu, dan seorang adik.

Mereka tinggal di Desa Karangrejo, Kecamatan Kampak, Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved