Syahganda Nainggolan Prediksi Pemerintahan Jokowi Lengser Enam Bulan Mendatang, Singgung Soal Corona

Pengamat Politik Syahganda Nainggolan memprediksikan pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) bakal jatuh enam bulan ke depan.

Editor: Jimmi Abraham
Kolase YouTube/realita TV/BBC News
Syahganda Nainggolan Prediksi Pemerintahan Jokowi Lengser Enam Bulan Mendatang, Singgung Soal Corona 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Syahganda Nainggolan selaku pengamat politik memprediksikan pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) bakal jatuh enam bulan ke depan.

Dilansir TribunWow.com, prediksi Syahganda Nainggolan itu didasarkan pada kondisi pemerintahan Jokowi yang mengalami banyak masalah.

Terkait hal itu, Syahganda Nainggolan pun menyinggung wabah virus corona yang kini tengah dikhawatirkan seluruh warga dunia.

 

Mulanya, Syahganda menyoroti soal pemindahan Ibu Kota Negara ke Pulau Kalimantan.

Menurutnya, Jokowi sempat bepergian ke luar negeri untuk mencari dana demi memindahkan Ibu Kota ke Pulau Kalimantan.

"Jokowi baru ke Australia cari uang untuk ibu kota baru, dia ke Canbera dan lain-lain," kata Syahganda.

Tak hanya Jokowi, Menteri Hukum dan HAM Luhut Binsar Pandjaitan pun disebutnya turut mencari dana untuk memindahkan Ibu Kota.

"Kemudian Luhut Binsar Pandjaitan membawa orang ramai-ramai cari uang ke Amerika untuk investasi di Ibu Kota baru," jelasnya.

"Jadi tema mereka ini tema yang aneh yang sebenarnya udah di luar akal sehat."

Ia bahkan menyinggung jumlah uang yang digelontorkan pemerintahan Jokowi untuk membayar para buzzer.

"Makanya mereka membayar buzzer 72 miliar untuk membuat suasana supaya lebih heboh, lebih hebat, kondusif," jelas Syahganda.

Pengamat Politik Syahganda Nainggolan dalam saluran YouTube realita TV, Sabtu (29/2/2020).
Pengamat Politik Syahganda Nainggolan dalam saluran YouTube realita TV, Sabtu (29/2/2020). (YouTube realita TV)

Masalah lain yang dialami pemerintahan Jokowi yang disebut Syahganda yakni pada bidang pariwisata.

Menurut Syahganda, pariwisata Indonesia menurun drastis semenjak virus corona merebak ke banyak negara.

"Orang lain, pariwisata misalkan udah lihat kita 2 juta kehilangan (wisatawan)," tutur Syahganda.

"Arab Saudi 7 juta kehilangan (wisatawan) dia juga umrah enggak peduli (dibatasi)."

Halaman
123
Sumber: TribunWow.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved