TBC Ancam Warga Sintang
41 Rumah di Desa Melingkat Diduga Penghuninya Terjangkit TBC, Langkah Penanganan Kerap Terhambat
Dari hasil identifikasi, ada 41 rumah yang dicurigai penghuninya terjangkit bakteri yang menyerang paru-paru tersebut.
Penulis: Agus Pujianto | Editor: Maudy Asri Gita Utami
Dari hasil laporan mahasiswa STIKARA di Desa Melingkat, Rudiansyah menyebut ada banyak sekali kasus TBC yang teridentifikasi.
Bahkan, data yang diperolehnya, dari tahun 2015—2017 kasus TBC di Desa Melingkat paling tinggi di Kecamatan Kayan Hilir.
“Memang sekarang ada penurunan, tapi kasus masih ada. Ini tidak bisa dibiarkan."
"Kalau dibiarkan sama dengan membiarkan mesin pembunuh ada di masyarakat. Ini bahaya sekali, diam-diam membunuh kalau tidak cepat ditangani,” kata Rudiansyah.
Senin siang, Rudiansyah bersama dengan Kades Melingkat, didampingi tenaga medis desa setempat bertemu dengan Anggota DPRD Kabupaten Sintang Dapil Kayan untuk melaporkan temuan ini.
Santosa, Ketua Komisi A DPRD Sintang menerima langsung kedatangan Rudiansyah bersama rombongan.
Menurut Rudi, penyakit yang disebabkan dari bakteri menular yang berpotensi serius terutama mempengaruhi paru-paru ini diibaratkan seperti fenomena gunung es.
“Nampak di luar sikit, di bawah sangat banyak. Identifikasi mahasiswa, ada yang tidak mau mengakui, mungkin malu. Tapi anak-anak sudah tahu ciri-cirinya,” jelasnya.
Rudi, belum bisa menyebut angka persis berapa penderita TBC di Desa Melingkat.
Sebab, untuk memastikannya, dibutuhkan uji laboratorium terhadap dahak seseorang yang dicurigai.
Akan tetapi, bagi orang yang dicurigai menderita TBC, bisa diketahui ciri-cirinya.
“Jadi, kita menemukan berbagai hal, TB ini masalah serius, apalagi sampai kematian. Satu orang yang sudah meninggal dunia baru-baru ini dan positif TBC."
"Sekarang, masih ada satu anak kecil masih dirawat di rumah sakit."
"Mahasiswa sempat ada rasa takut tertular waktu itu, tetapi mereka sudah dibekali ilmu untuk mengantisipasinya,” beber Rudi.
Menurut Rudi, kasus TBC di Desa Melingkat sudah sangat berbahaya, apalagi sudah ada nyawa yang melayang.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pontianak/foto/bank/originals/mahasiswa-stikara-sintang-pencegahan-penularan-tbc-wased.jpg)