Hotel di Singkawang Full Booking Saat Puncak CGM, PHRI Kalbar Prediksi di Pontianak Capai 80 Persen

PONTIANAK - Beberapa hari menjelang perayaan Imlek hingga Cap Go Meh 2020, menjadi moment kedatangan pengunjung, baik lokal maupun internasional ke Kalimantan Barat.

Imbasnya tingkat hunian sejumlah Hotel di Pontianak mulai meningkat.

Bahkan khusus di Singkawang sudah full booking alias penuh saat puncak CGM nanti.

Hal ini disampaikan Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kalimantan Barat, Yuliardi Qamal.

• Imlek dan CGM Momentum Gaet Turis ke Pontianak, Ada Naga Emas 45 Meter & Kue Keranjang Raksasa

Ia mengatakan, biasanyanya tingkat hunian pada waktu Imlek akan meningkat berkisar 50% secara umum di Kalbar.

Untuk di Kota Pontianak bisa mencapai 80 persen, karena imbas dari CGM di Kota Singkawang yang sudah terkenal.

"Khusus Cap Go Meh akan meningkat lebih dari itu (50 persen). Untuk daerah Singkawang sendiri diinformasi pada saat Cap Go Meh, kamar sudah terisi full, malahan jauh sebelum kegiatan Cap Go Meh itu berlangsung," ujarnya kepada Tribun Rabu (22/1/2020)

Dia mengatakan, agenda festival Imlek dan Cap Go Meh di Kota Singkawang menjadi daya tarik utama, pengunjung datang ke Kalimantan Barat.

"Dan besar kemungkinan imbas kegiatan di Singkawang seperti atraksi Tatung yang sudah terkenal di mancanegara akan membuat tingkat hunian di Pontianak naik sampai 80% dari hari-hari biasanya," imbuhnya

Kondisi tingkat kunjungan ini juga ditunjang dengan kecendrungan harga tiket pesawat terbang, yang bergerak ke arah normal, dengan batas kewajaran. Ini memang menjadi hal positif yang diharapkan bagi iklim pariwisata di Kalbar.

Dia memastikan, bagi wisatawan yang berkunjung ke Kalimantan Barat, hotel di Kalbar maupun tergabung dalam PHRI akan berlomba memberikan kesan dan layanan terbaik.

"Layanan yang kami berikan sama saja, kami tidak mengistimewakan suatu kegiatan atau perayaan, yang pasti kami akan melayani sebaik mungkin, dengan standar hotel yang kami punya dan dengan standar hotel yang kami kantongi dan kami biasanya akan menyesuaikan dengan ornamen-ornamen dan nuansa kegiatan atau event yang berkaitan berlangsung, seperti pada saat ini bernuansa Cap Go Meh," jelasnya

Kemudian sejauh, ini peran pemerintah bersama Asosiasi terkait cukup baik dalam upaya mempromosikan potensi wisata di Kalimantan Barat.

"Kedepannya perlu dilakukan peningkatan, sehingga tamu yang datang ke daerah ini terus bertambah," tukasnya. (*)

Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.wTribunPontianak_10091838

Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak