Pemda Kapuas Hulu akan Berikan SK Bupati Kepada Guru Honorer

Sedangkan untuk sumber pembiayaan atau gaji guru honorer, jelas Petrus Kusnadi tetap dikembalikan ke sekolah masing-masing.

Penulis: Sahirul Hakim | Editor: Madrosid
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/SAHIRUL HAKIM
Sekretaris DAD Kabupaten Kapuas Hulu Petrus Kusnadi 

"Nanti saya komisi V, kita ingin mencari persoalan pendidikan di tingkat Provinsi maupun Kabupaten Kota. Dari sekian persoalan yang ditemukan tentu ada skala prioritas untuk diperhatikan, baru dicarikan solusinya," bebernya.

Termasuk, ungkap Edy, pihaknya juga akan melakukan kunjungan kerja pada Kementrian terkait untuk menyesuaikan dengan keadaan di daerah.

"Kita dalam mencari persoalan yang menjadi skala prioritas juga tidak serampangan, kita cari juga persoalan dasarnya menyangkut pendidikan, maka komisi V akan berangkat ke Jakarta untuk kunjungan kerja ke Kementrian Pendidikan untuk mengetahui konsep dan kebijakan Menteri yang baru agar kemudian disesuaikan," ucap Edy R Yacoub.

Selain itu, Long Edy, sapaan akrabnya pun menjelaskan akan mencari solusi terkait dengan permasalahan jarak sekolah oleh murid.

"Menyangkut masalah lain, selain daripada guru juga persoalan murid. Mungkin ada sekolah di sebuah daerah yang jarak tempuhnya jauh, maka harus dicarikan jalan keluar seperti dibangun sekolah unggulan berasrama. Provinsi nanti bisa membangun sekolahnya, dan asrama bisa dibangun oleh Kabupaten Kota," pungkas  Edy R Yacoub.

Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved