Jalin Silaturahmi, Kapolres Landak Bersama MTB se-Kalbar Goes To Rombo Dait

LANDAK - Dalam rangka menjalin hubungan silahtuhrami sesama pecinta sepeda se Kalimantan Barat, Komunitas Sepeda Landak menggelar Goes Road TO Rombo Dait yang dilaksanakan pada Minggu (24/11/2019).

Kegiatan dimulai pukul 06.00 WIB, dengan mengutari rute yang berawal dari Simpang Sekendal menuju air terjun Riam Dait.

Dimana jarak yang ditempuh dalam perjalanan sekitar belasan KM dengan medan yang terjal, jalan licin, tanjakan dan jalan berlumpur.

Kapolres Landak AKBP Ade Kuncoro Ridwan SIK turut hadir dalam kegiatan Gowes Road To Rombo Dait.

• Jelajah Alam Trabas Pesisir Kalbar Bukti Ketangguhan Honda CRF150L 

Ia mengatakan bahwasanya kegiatan tersebut sekaligus sebagai ajang mengenalkan kekayaan dan keindahan alam Kabupaten Landak salah satunya Rombo Dait.

"Gowes pada kali ini sedikit berbeda dari minggu minggu sebelumnya, Gowes Kali ini dilaksanakan dalam rangka ajang silaturahmi antar komunitas MTB se Kalimantan Barat," ujar AKBP Ade.

"Tak hanya itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk menjaga kesehatan dan stamina kita agar tetap fit dalam beraktivitas," sambungnya.

Peserta Gowes Road TO Rombo Dait berjumlah 120 orang yang berasal dan terdiri dari Komunitas sepeda MTB Landak, SOCC Sintang, MTB Melawi, MTB Pontianak, Galaxi Singkawang dan Sambas.

Sebelumnya peserta berkumpul di Ngabang, dan berangkat menuju Simpang Sekendal menggunakan kendaraan roda empat yang sudah dipersiapkan.

Trabas Kamtibmas Jangkau Desa Terpencil

apolsek Serawai, Ipda Rahmad Kartono berserta anggota menggelar patroli Trabas Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) dengan mengunjungi pelosok- pelosok desa yang berada di Kecamatan Serawai, Kamis (4/4/2019) pagi.

Patroli diawali dengan pemberian arahan mengenai rute yang akan dilalui, Kapolsek menghimbau agar peserta memprioritaskan keselamatan serta tidak ugal-ugalan dalam mengendarai sepeda motornya.

"Utamakan keselamatan, bawa motornya jangan ngebut karena bisa membahayakan orang lain," katanya.

Kemudian kegiatan trabas tersebut diawali dengan menyeberangi sungai melawi menggunakan rakit milik warga.

Medan yang sulit serta jalan berlumpur mulai mengiringi selama perjalanan tim trabas Kamtibmas hingga memasuki desa pertama yakni Desa Segulang.

Di Desa Segulang, rombongan Trabas menyempatkan diri menyapa warga untuk menyampaikan himbauan terkait Kamtibmas.

"Momen seperti ini kan jarang terjadi, jadi mumpung kita lagi di Desa Segulang sekalian memberikan himbauan agar warga tetap menjaga Kamtibmas di Desanya meskipun jauh dari Polsek," ujar Kapolsek.

Tidak sampai disitu, perjalanan berlanjut ke Desa berikutnya hingga ke Desa paling ujung di Kecamatan Serawai yaitu Desa Rantau Malam.

Berbagai halangan dan rintangan seperti jalan licin berlumpur hingga tanjakan ekstreem membuat para tim Trabas Kamtibmas harus jatuh bangun dan mandi lumpur, namun itu semua tidak menyurutkan semangat para Polisi ini mengunjungi wilayah hukumnya.

Kapolsek mengatakan tujuan digelarnya Trabas Kamtibmas ini untuk meningkatkan kehadiran polisi di tengah-tengah masyarakat sebagai pencegahan bertemunya faktor niat dan kesempatan yang menjadi pemicu timbulnya kriminalitas.

"Kegiatan patroli ini merupakan perwujudan kehadiran polri di tengah masyarakat sebagai sarana untuk menyampaikan pesan Kamtibmas kepada masyarakat dalam menciptakan situasi Kamtibmas yang kondusif di wilayah yang sulit dijangkau," pungkasnya. (*)

Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak