Aliansi Solodaritas Anak Peladang Minta Alokasi Waktu Audiensi dengan Komisi IV

SINTANG - Aliansi Solodaritas Anak Peladang (ASAP) meminta alokasi waktu khusus untuk beraudiensi dengan Komisi IV DPR RI yang berencana Kungker ke Kabupaten Sintang membahas penegakan hukum enam peladang.

Juru Bicara ASAP, Siman Lukas mengatakan mengungkapkan aliansi yang sedari awal mengawal proses persidangan enam peladang dan menuntut supaya peladang dibebaskan tersebut sudah meminta alokasi waktu kepada tim Komisi IV DPR RI untuk beraudiensi.

“Kami sudah meminta alokasi waktu. ASAP ingin secara khusus beraudiensi dengan komisi IV. Cuma sampai hari ini kami dari ASAP belum mendapat tanggapan resmi dari tim komisi IV,” kata Siman Lukas kepada Tribun Pontianak, Minggu (24/11/2019).

• Update Terkini Stok Darah di UDD PMI Sanggau, Berikut Rinciannya

Rencananya, tanggal 29 November atau jumat pekan depan, Wakil Ketua Komisi IV DPR-RI, Daniel Johan dijadwalkan akan memimpin rombongan Komisi IV ke Kabupaten Sintang. 

Rombongan diagendakan mengadakan pertemuan dengan Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji, Kepala Kejaksaan Tinggi Kalimanatan Barat, Bupati Sintang, Kepala Kejaksaan Negeri Sintang Dewan Adat Dayak dan 6 peladang terdakwa Pembakaran Hutan dan Lahan.

“Soal waktu, kami minta dikondisikan oleh tim mereka saja. Sedapat mungkin jangan satu ruang dan waktu dengan yang lain karena kami di ASAP ingin buktikan kalau kami murni menyuarakan aspirasi anak peladang,” jelas Lukas. 

Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak