Kesehatan
Sering Rasakan Kesemutan? Bisa Jadi Anda Derita HIV AIDS atau Penyakit Mematikan Ini
Selain HIV AIDS, ada beberapa penyakit yang bisa dideteksi dari rasa kesemutan, oleh karena itu cobalah untuk tidak menganggap sepele kesemutan...
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Kesemutan menjadi salah satu kondisi fisik yang sering dirasakan dan umumnya tidak berbahaya.
Biasanya kesemutan bisa terjadi pada bagian tubuh tertentu namun dengan akan segera hilang.
Tapi kalau kesemutan yang kamu rasakan sering terjadi dalam waktu yang lama, kamu wajib waspada karena bisa jadi pertanda penyakit tertentu.
Salah satu penyakit yang bisa dideteksi dari rasa kesemutan adalah penyakit HIV AIDS.
Ilustrasi kesemutan | alodokter.com
Selain HIV AIDS, ada beberapa penyakit yang bisa dideteksi dari rasa kesemutan, oleh karena itu cobalah untuk tidak menganggap sepele kesemutan, jika rasa kesemutan mulai terasa tidak normal.
Rasa kesemutan merupakan kondisi dimana anggota tubuh mengalami sensasi panas, seperti tertusuk-tusuk jarum, mati rasa atau kebas.
Penyebab parestesia (kesemutan) tidak selalu bisa ditentukan secara pasti.
Parestesia temporer atau kesemutan sesaat biasanya terjadi akibat adanya penekanan pada saraf atau terhambatnya sirkulasi darah.
Sedangkan parestesia kronis umumnya merupakan tanda adanya gangguan pada saraf.
Kesemutan atau parestesia paling sering terjadi di tangan dan kaki.
Hal ini bisa secara tiba-tiba, biasanya tidak disertai rasa nyeri, bahkan bisa langsung hilang dan kembali normal.
Tapi, terkadang, kesemutan ini bisa menjadi tanda dari beberapa masalah kesehatan yang cukup serius.
Melansir dari laman Brightside disebutkan beberapa masalah kesehatan dibalik sensasi kesemutan.