Tips & Trik
7 Tips Supaya Miss V Tetap Muda Meski Sudah Berumur, Tak Perlu Operasi
Seiring bertambahnya usia, pasti kita sering dibayang-bayangi momok penuaan yang akan sangat terlihat di bagian kulit.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Seiring bertambahnya usia, pasti kita sering dibayang-bayangi momok penuaan yang akan sangat terlihat di bagian kulit.
Vagina seringkali bukan menjadi fokus utama ketika kita melakukan perawatan kulit.
Padahal, seperti yang dilansir dari laman Shape, para ahli juga menemukan kecenderungan penuaan di area Miss-V.
"Seringkali dokter ahli kandungan tidak mengungkapkan secara eksplisit soal kondisi penuaan di vagina. Dan seringkali saat mengetahui keadaan sesungguhnya, banyak perempuan yang terkejut mendapati vagina dan vulva mereka telah berubah seiring waktu," ujar Karen Boyle, M.D, pakar kesehatan seksual.
Ternyata, proses penuaan di area Miss-V sudah dimulai sejak kita memasuki usia 20-an.
Biasanya sudah akan terjadi pengurangan lapisan lemak di labia bagian luar.
Kemudian, hal itu akan diikuti dengan perubahan di dalam vagina.
Ketika menjelang masa menopause, garis-garis di Miss-V akan menipis, tekanan darah naik dan otot di pelvis akan melemah.
Karena itulah, tren peremajaan vagina atau yang kerap disebut vaginal rejuvenation mulai marak dilakukan banyak perempuan di dunia.
Bahkan angka pelanggan proses ini semakin meningkat setiap tahunnya.
Tapi sebenarnya, ada beberapa cara sederhana untuk membantu kita menjaga Miss-V tetap muda.
Tak perlu operasi atau peremajaan dengan cara medis, cukup perhatikan beberapa hal di bawah ini.

Hindari Pola Diet Yoyo
Pola diet yoyo berarti kita kerap menjaga pola makan untuk diet, namun tidak konsisten.
Efeknya, berat badan akan naik turun bak yoyo.
Perubahan berat badan yang naik turun akan menyebabkan area vagina semakin elastis.
Yang penting adalah menjaga berat badan yang sehat.
Kalau terlalu kurus, bagian vagina kita akan lebih cepat menua karena lapisan lemak sangat tipis.
Rajin Senam Kegel
Rasanya sudah beribu artikel yang menyebutkan bahwa kegel bisa menjaga vagina tetap rapat dan terawat.
Tapi masalahnya, masih banyak perempuan yang melakukan kegel dengan cara yang kurang tepat.
Bisa saja jumlahnya yang kurang atau proses menahannya yang kurang lama.
Cara yang benar adalah dengan mengontraksi otot dasar di bagian pelvis selama lima detik dan kemudian melepaskannya dan relaks.
Lakukan itu selama 100 kali, tiga kali sehari.
Setiap hari, karyawan akan menghabiskan berjam-jam duduk di bangku kerja.
Padahal itu tidak baik untuk kondisi vagina.
Sebaliknya, coba sediakan bola pilates di kantor.
Selama 15 menit dalam sehari, usahakan kita duduk di atasnya dan melatih otot pelvis untuk aktif tanpa harus beraktivitas seperti kegel.
Aktif Secara Seksual
Hubungan intim sangat diperlukan oleh vagina untuk mendapatkan stimulasi dan meningkatkan aliran darah menuju area Miss-V.
Setelah itu, otot-otot di sekitarnya pasti akan berubah.
Aliran darah sangat penting untuk lubrikasi dan orgasme yang maksimal, hal itu yang kerap hilang seiring pertambahan usia.
Lupakan Bersepeda Jarak Jauh
Yang perlu diketahui, gesekan dan gerakan yang konstan dalam waktu lama di area pangkal paha bisa menarik dan membuat Miss-V menjadi elastis dan longgar.
Jadi, pilihlah jenis olahraga yang lebih tepat.
• Tips Memilih Lipstik Untuk Wanita Berkulit Sawo Matang, Harga Terjangkau Produk Berkualitas!
• 3 Tips & Trik Fashion Biar Paha Terlihat Kecil Meski Tanpa Olahraga
• TIPS Cara Hilangkan Bau Tak sedap Saat Menstruasi, Gunakan 5 Bahan Dapur Ini
Pilih Sabun yang Ringan
Setiap hari memang area vagina perlu dibersihkan.
Tapi jangan menggunakan bahan pembersih yang sembarangan.
Pilih jenis sabun yang tidak terlalu mengandung banyak unsur kimia.
Selain itu, jangan menggosok labia vagina terlalu kuat dan berulang-ulang untuk menghindari iritasi.
Perlu diingat, lapisan labia itu sangat tipis.
Pilih Posisi di Atas
Percaya atau tidak, penelitian menyebutkan bahwa posisi saat berhubungan intim juga bisa menentukan apakah vagina kita akan cepat mengalami penuaan atau tidak.
Lebih baik pilih posisi di atas karena kita bisa memegang kendali dan akan lebih mudah untuk mengontraksi otot vagina saat kita berada di atas pasangan saat berhubungan intim.
Nah, sebaiknya lakukan 7 kebiasaan baik di atas untuk mencegah terjadinya penuaan dini di area kewanitaan kita, ya! (*)