Siswa Berprestasi SMAN 7 Pontianak, Nabila Ungkap Suka Duka Jadi Atlet

Perasaan saya sangat senang sekali, apalagi ada penambahan kuota kan, awalnya hanya nomor 400 meter saja yang diikutkan,

Penulis: Zulkifli | Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ ISTIMEWA
Nabila Somantri (17) 

Siswa Berprestasi SMAN 7 Pontianak, Nabila Ungkap Suka Duka Jadi Atlet

PONTIANAK - SMAN 7 Pontianak merupakan satu diantara sekolah yang sangat mensuport para siswanya berprestasi dibidang olahraga.

Tak heran hampir disetiap cabang olahraga terdapat atlet yang mengenyam pendidikan di SMAN 7 Pontianak.

Satu di antaranya yakni, Nabila Somantri (17) yang juga memperkuat kontingen Kalbar diajang Popnas ke-15 di Jakarta. Nabila akan tampil di cabang lari 100 dan 200 meter.

Bagi Nabila ini merupakan pengalaman keduanya setelah 3 tahun lalu. Popnas pertamanya di 2017 ia gagal meraih medali.

Kemenkumham RI Resmikan Kantor Imigrasi Kelas II TPI Entikong Kalbar, Tingkatkan Pelayanan

KRONOLOGI Dua Anggota TNI Adu Jotos Lawan Polisi di Tengah Jalan Viral Media Sosial hingga Pemicunya

Sementara di 2018 ia tak lolos seleksi. Pada 2019 ini ia berhasil lolos seleksi.

"Perasaan saya sangat senang sekali, apalagi ada penambahan kuota kan, awalnya hanya nomor 400 meter saja yang diikutkan," ujarnya kepada Tribun Kamis (14/11/2019)

Remaja berparas cantik ini berjanji akan tampil all out, karena ini Popnas terakhirnya, mengingat saat ini sudah duduk dibangku kelas 12 SMA.

"Pokoknya mati-matian lah, istilah nya sudah capek, ya udah capek in aja. Nikmatin aja latihannya," ujannya

Kopi Asiang Dapat Sertifikat Hak Kekayaan Intelektual dari Kemenkumham RI

Nabila yang bercita-cita menjadi Polwan ini sudah menghabiskan waktu persiapan sejak setahun terakhir, saat sebelum Porprov, Popda hingga Popnas.

"Target tidak muluk-muluk karena spesialis sprint banyak sainganya. Kalau bisa medali perunggu dululah. Tapi ya maunya medali emas," ujarnya

Tujuh tahun berlatih sebagai atlet atletik, banyak suka duka yang dirasakan Nabila. Dimulai dari jatuh bangun meraih prestasi, hingga tak bisa menikmati masa seperti remaja pada umumnya tak mengendurkan semangatnya.

Kemenkumham RI Resmikan Kantor Imigrasi Kelas II TPI Entikong Kalbar, Tingkatkan Pelayanan

"Kalau dukanya ya waktu masa remaja itu seperti hilang, seperti ngak bisa ngumpul-ngumpul sama teman. Cuma kita bisa ambil sisi positifnya, kita bisa terhindar pergaulan bebas dan segala macam. Sukanya kita bisa lebih berprestasi dibanding yang lain, terus kalau menang ya kita dapat penghasilan," ujarnya

Nabila berharap kedepan bisa lebih banyak menorehkan prestasi di cabang atletik.

Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved