Warga Harap Pilkades Semburing Aman dan Damai

Warga Harap Pilkades Semburing Aman dan Damai

SAMBAS - Dua hari menjelang pemungutan suara, Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak 2019.

Pemuda Desa Seburing menginginkan jalannya Pilkades, di Desa Semburing Kecamatan Semparuk berjalan aman dan damai.

Dede Aswad mengatakan selain menginginkan jalannya Pilkades yang aman dan damai. Pihaknya juga menginginkan adanya perbaikan untuk Desa Semburing yang lebih baik setelah pilkades selesai.

Baca: Pengamat Ferry Andi: Pemkot Perlu Lakukan Pengaturan PKL di Kawasan Waterfront

Baca: VIDEO: Masih Berkeliaran, Rosita Desak Polres Singkawang Tahan Tersangka Pencabulan

"Ya, sebelumnya kita sebagai pemuda mengharapkan setelah pilkades selesai para calon untuk bersama-sama membangun desa kembali, lupakan kompetisi yang telah berlangsung," ujarnya, Rabu (16/10/2019).

Sebagai pemuda, ia menjelaskan tentu mengharapkan Pemerintahan di tingkat Desa bisa membawa dampak yang positif terutama dalam hal pembangunan dan pemberdayaan.

"Kita menginginkan kades terpilih untuk lebih kreatif, jangan terpaku kepada kegiatan rutinitas yang cendrung lebih fokus ke infrastruktur saja," tuturnya.

Ia menjelaskan, saat ini pemuda Desa Seburing juga telah melaksanakan berbagai kegiatan.

Salah satunya adalah melakukan diskusi ringan, yang mana hasilnya bisa digunakan sebagai rekomendasi untuk kades terpilih nantinya.

"Kita menginginkan keterlibatan pemuda lebih diberikan peran, kemudian persoalan Bumdes yang belum nampak fisiknya juga untuk segera direalisasikan," ungkapnya.

Dalam rekomendasinya tersebut, ia berharap agar kegiatan pemberdayaan untuk pemuda dan masyarakat bisa di tingkatkan lagi. Serta sosialisasi terhadap transparansi pengelolaan dana desa lebih dimasifkan.

"Dalam peraturan kegiatan pemberdayaan juga termaktub, maka ini harus dipikirkan oleh kepala desa yang baru nanti, kemudian terkait transparansi dana juga lebih masifkan sosialisasinya," bebernya.

"Program yang dibuat dan direalisasikan juga meski pro terhadap masyarakat banyak, jangan sampai hanya mementingkan pribadi dan kelompok tertentu saja," tegas Dede Aswad.

Baca: VIDEO: Terkuak, Ternyata Begini Bahasa Koran 100 Tahun Yang Lalu di Pontianak

Selain itu, pemuda Semburing juga merekomendasikan Program kebersamaan atau gotong royong agar kembali di galakkan.

"Ya, memang tidak kita pungkiri dimana-mana pun jiwa gotong-royong sudah mulai memudar, maka kegiatan-kegiatan yang bersifat gotong-royong tersebut harus sudah dipikirkan oleh calon kepala desa jika terpilih menjadi kepala desa seburing," tutupnya.

Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak