KISAH Jeki Anak Pasutri Viral Hidup di Gubuk Reyot! Dituduh Larikan Uang hingga Alasan Putus Sekolah
Ia menjelaskan alasan harus putus sekolah hingga membantu berjualan demi membantu perekonomian orang tua.
Penulis: Muzammilul Abrori | Editor: Rizky Zulham
Namun, jeki mengaku telah menyicil uang tersebut kepada pemilik tahu sebesar Rp 80 ribu. (*)
Pengakuan Sapri Keluarga Viral Hidup di Gubuk
Sejak dua hari menjadi pemberitaan media massa, kehidupan Sapri bersama istri dan keempat anaknya harus menjadi konsumsi khalayak ramai.
Pasangan suami istri (Pasutri) ini bersama empat orang anaknya tinggal di gubuk reyot berlapiskan seng bekas di Jl Selat Panjang II Gg Kelompok Tani, Dusun Mega Jaya, Desa Mega Timur, Kubu Raya.
Tempat tinggal mereka berada di dalam hutan yang berjarak lebih kurang 500 meter dari rumah warga lainnya.
Walaupun kondisi demikian, Sapri tidak pernah mengeluh bersama istrinya.
Bahkan mereka senantiasa bersyukur dengan keadaan yang diberikan oleh Allah SWT ini.
Saat ditemui, dengan tenang Sapri pun menyampaikan rasa ketidaknyamanannya tersebut.
Menurutnya, ia dan keluarganya merasa lebih baik dengan kehidupan yang sekarang, karena menetap dirumah milik pribadi, walaupun hanya gubuk reyot.
"Saya tidak mau menumpang-numpang lagi, sudah cukup seperti ini saja. Meskipun jelek, tapi rumah sendiri," ungkapnya, Minggu (13/10/2019).
Sebagai kepala keluarga, ia mengaku masih mampu menghidupi keluarganya sendiri.
Ia merupakan karyawan meubel dan terkadang juga bekerja serabutan.
"Badan saya sehat. Saya masih bisa bekerja. Istri saya juga bekerja berjualan sayuran," terangnya.
Sembari menggendong anaknya yang paling kecil.
Ia menuturkan saat ini sang istri sedang rawat inap dirumah sakit Bhayangkara, Pontianak.