JNE Percayakan Gran Max PU Dalam Operasional
Gran Max cocok dan ideal digunakan untuk jasa pengiriman dalam kota. Sebab, bodinya tidak terlalu besar, sehingga mudah masuk jalan sempit.
JNE Percayakan Gran Max PU Dalam Operasional
Kepala Cabang JNE Banjarmasin, Depi Hariyanto mengatakan pihaknya sudah menggunakan Gran Max PU sejak mobil itu hadir di Banjarmasin yakni awal 2007.
“Selama pakai Gran Max, sejauh ini tidak pernah ada kendala, yang penting maintenance-nya rutin dilakukan,” ujar Depi.
Baca: Kalbar dan Kaltim Nomor Satu, Kalsel Ikut Kejar Target Penjualan Mobil Pikap
Baca: Cuaca Tidak Mendukung, Teknisi Undur Perbaikan Tol Kapuas II
Ia menjelaskan, mobil Gran Max PU yang pertama mereka beli sejak 2007, hingga saat ini masih digunakan untuk operasional pengiriman barang di wilayah Banjarmasin dan sekitarnya. “Mobil itu masih kami pakai. Mobilnya tangguh,” ujar dia.
Saat ini, JNE Banjarmasih menggunakan 20 unit Gran Max dengan varian pikap (1 unit), boks (3 unit), dan sisanya 16 unit varian Gran Max Blind Van.
Seluruh Gran Max itu digunakan untuk empat kantor perwakilannya yang meliputi Banjarmasin, Banjarbaru, Gambut, dan Tanjung Tabalong. Rata-rata tiap unit bisa menempuh perjalanan lebih dari 200 km per hari. Bahkan, Gran Max PU jenis boks bisa menempuh 460 km per hari, karena menempuh rute panjang.
Menurut Depi, Gran Max cocok dan ideal digunakan untuk jasa pengiriman dalam kota. Sebab, bodinya tidak terlalu besar, sehingga mudah masuk jalan sempit.
Ia mengaku tidak pernah mengalami kendala di mesin, apalagi sasis kendaraan. Sebab, pihaknya secara rutin melakukan perawatan di bengkel resmi Daihatsu.
Depi menambahkan, pihaknya sulit beralih ke merek lain karena memang untuk JNE di daerah-daerah lain juga menggunakan Gran Max PU, terutama varian blind van. Kendaraan itu dinilai sangat cocok untuk jasa pengiriman.