Kementerian PUPR Lakukan Penataan Tiga Kawasan Tepi Sungai di Pontianak
Program ini bertujuan untuk mengembangkan permukiman pesisir berbasis ekonomi perikanan di berbagai lokasi di Indonesia.
Penulis: Hadi Sudirmansyah | Editor: Madrosid
Sebelumnya pada tahun anggaran 2016-2017, Kementerian PUPR telah menyelesaikan penataan tepian Sungai Kapuas di Tambelan Sampit dengan total anggaran Rp 30,45 miliar. Untuk selanjutnya saat ini juga tengah diselesaikan Restorasi Masjid Beting dan kawasan sekitar dengan total anggaran Rp 91,1 miliar, dengan progres konstruksi 74% dan ditargetkan selesai November 2019.
Sedangkan untuk penataan permukiman BML, Kementerian PUPR dengan total anggaran tahun jamak 2017-2018 sebesar Rp 49,9 miliar, telah meningkatkan kondisi lingkungan kawasan tersebut.
Pekerjaannya mencakup jalur pejalan kaki sepanjang 836 meter, pembangunan mushala, pintu gerbang, pos keamanan, pos polisi, pos babinsa, tandon air 3 pasang, CCTV, dan lampu penerangan.
Turut hadir mendampingi Menteri Basuki, Direktur Jenderal (Dirjen) Cipta Karya Danis H. Sumadilaga, Dirjen Bina Marga Sugiyartanto, Direktur Pengembangan Kawasan Permukiman Ditjen Cipta Karya Didiet Arief Akhdiat, Kepala Biro Komunikasi Publik Endra S. Atmawidjaja, Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional XX Pontianak Kalbar Junaidi,Kepala Balai Wilayah Sungai Kalimantan I Pontianak Achmad Zubaidi, dan Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Pontianak Deva Kurniawan Rahmadi.