KRONOLOGI Guru Ngaji Tewas di Tangan Selingkuhan Istrinya, Disiram Air Keras saat Pulang Mengajar
Korban bernama Hasanudin (29) diketahui merupakan pemuka agama dan juga sebagai Guru Ngaji di kampung tersebut.
Kabur ke Pulau Untung Jawa
Pelaku setelah melakukan aksinya langsung melarikan diri.
Tidak butuh waktu lama, kepolisian pun langsung membekuk pelaku.
"Dia (R) sempat kabur ke wilayah Pulau Untung Jawa setelah melakukan penyiraman air keras kepada korban," ujar Dodi kepada Warta Kota, Minggu (1/9/2019).

Pria di Tangerang melepuh disiram air keras oleh selingkuhan sang istri.
Penangkapan pelaku dilakukan kepolisian setelah mendapat keterangan dari korban ketika masih menjalani perawatan di rumah sakit.
Korban ternyata mengenal pelakunya.
"Kami menangkap pelaku karena keterangan dari korban. Saat di rumah sakit sebelum meninggal dunia, korban memberitahu bahwa R ini yang menyiramkan air keras," ucapnya.
Sebelumnya diberitakan, Jajaran Polsek Teluk Naga, Kabupaten Tangerang berhasil mengamankan pelaku penyiraman air keras terhadap ustaz.
Korban diketahui bernama Hasanudin (29) yang merupakan guru ngaji tewas karena disiram air keras oleh pelaku berinisial R (33) ini.
Kapolsek Teluk Naga, AKP Dodi Abdulrohim menjelaskan tersangka merupakan selingkungan dari istri korban.
Istri korban berinisial Y (25) telah menjalin hubungan spesial dengan pelaku.
"Dia (R) sempat kabur ke wilayah Pulau Untung Jawa setelah melakukan penyiraman air keras kepada korban," ujar Dodi kepada Warta Kota, Minggu (1/9/2019).
Dodi mengungkapkan tak memerlukan butuh lama untuk meringkus tersangka. Hanya kurang dari 1 x 24 jam pelaku pun bisa diamankan.
"Kami menangkap pelaku karena keterangan dari korban. Saat di rumah sakit sebelum meninggal dunia, korban memberitahu bahwa R ini yang menyiramkan air keras," ucapnya.
Sang ustaz pada Jumat (30/8/2019) malam saat itu dihadang oleh pelaku menggunakan sepeda motor.
Kemudian mereka saling cek cok mulut. Tiba - tiba korban disiram menggunakan air keras. Wajah dan tubuh ustaz ini pun melepuh.
"Kami masih melakukan proses penyelidikan lebih lanjut terkait kasus ini. Sekarang pelaku sudah kami tahan di Mapolsek Teluk Naga," kata Dodi. (*)