Dewan Desak Dinkes PPKB Mempawah Berikan Perhatian Khusus Terhadap Kasus Gizi Buruk

"Harus ada langkah konkret yang dilakukan oleh dinas terkait, sebab jika di diamkan saja, maka dampak dari gizi buruk ini bisa berkepanjangan," ujarny

Penulis: Muhammad Rokib | Editor: Ishak
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ISTIMEWA
Wakil Ketua Komisi III, DPRD Kabupaten Mempawah, Ramdani 

Dewan Desak Dinkes PPKB Mempawah Berikan Perhatian Khusus Terhadap Kasus Gizi Buruk

MEMPAWAH - Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (Dinskes PPKB) Kabupaten Mempawah didesak agar segera menuntaskan masalah gizi buruk yang ada di Kabupaten Mempawah.

"Jika dinas terkait sudah mencatat sampai 77 kasus selama semester pertama tahun 2109, maka perlu ad perhatian khusus dari pihak terkait terhadap gizi buruk ini," ujar anggota DPRD Kabupaten Mempawah, Ramdani kepada Tribun Pontianak, Jumat (30/8/2019).

Ramdani mendesak Dinkes PPKB agar segera menuntaskan kasus gizi buruk yang terjadi di Kabupaten Mempawah.

Menurutnya dinas terkait harus mengambil langkah konkret yang bisa menjadi solusi tepat untuk kasus gizi buruk.

Baca: Yonkav 12/BC Terjunkan Anggota Bantu Pemadaman Gudang Pengolahan Sabut Kelapa Terbakar di Mempawah

Baca: BREAKING NEWS - Kebakaran Hebat Landa Gudang Sabut Kelapa di Peniti Kabupaten Mempawah

Baca: Polres Mempawah Libatkan 40 Personel Selama Operasi Patuh Kapuas 2019

"Harus ada langkah konkret yang dilakukan oleh dinas terkait, sebab jika di diamkan saja, maka dampak dari gizi buruk ini bisa berkepanjangan," ujarnya.

Menurut Ramdani, langkah yang dilakukan oleh Dinkes PPKB dengan memberikan makanan tambahan kepada penderita gizi buruk sudah benar, namun bagaimana pelaksanaan di lapangan harus tepat sasaran dan tepat waktu. 

Cek 10 Berita Pilihan Tribun Pontianak di Whatsapp Via Tautan Ini: Tribun Pontianak Update 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved