Terungkap Motif Pembunuhan Sadis Remaja Wanita 14 Tahun: Kenalan di FB, Nyawa Habis di Cangkul Maut
Pelaku merayu korban untuk melakukan perbuatan suami istri, namun korban menolak dan berusaha lari.
Terungkap Motif Pembunuhan Sadis Remaja Wanita 14 Tahun: Kenalan di FB, Nyawa Habis di Cangkul Maut
Warga Kandis gempar karena pembunuhan sadis terhadap remaja 14 tahun, Dewi Sinta.
Awalnya jasad korban pembunuhan ini ditemukan Tumiran (69), di pondoknya yang terletak di Mindal, Simpang Belutu, kelurahan Simpang Belutu, kecamatan Kandis, kabupaten Siak, Minggu (18/08/2019) pukul 09.45 WIB.
"Saya datang ke pondok untuk mengambil angkong untuk mengangkat ubi yang telah panen. Saya melihat ada sesosok tubuh perempuan tergeletak dan tidak bergerak, di bagian kepalanya terlihat darah mengucur," kata Tumiran, Senin (19/8/2019).
Tumiran gemetaran melihat kondisi korban.
Ia langsung menuju ke jalan Mindal Chevron untuk mencari tumpangan menuju rumah Ketua RT.
Sekitar Pukul 10.10 WIB Tumiran tiba di rumah Ketua RT Lamidi, dan melaporkan kejadian itu.
Kedua orang tua itu langsung menuju TKP dan menghubungi petugas Polsek Kandis.
Baca: UPDATE Kerusuhan Manokwari Papua Barat Terbaru : Khofifah, Sutiaji & Tri Rimaharini Minta Maaf
Baca: Gempar ! Warga Temukan Mayat Remaja Wanita Korban Pembunuhan Sadis saat Panen Singkong
Baca: CINTA Terlarang Guru dan Siswi SMA! Terpedaya Rayu & Bualan, Skandal Terbongkar oleh Pemilik Kos
Sekitar pukul 10.25 WIB Kepala SPK bersama piket fungsi tiba di TKP dan langsung melakukan olah TKP serta mengamankan TKP.
Mereka berkoordinasi dengan Satreskrim Polres Siak.
Kasat Reskrim Polres Siak AKP M Rizal Ramzani memerintahkan tim Opsnal Polres Siak untuk melakukan penyelidikan kasus penemuan mayat tersebut.
Tim Opsnal Polres Siak dan personel Polsek Kandis yang dipimpin oleh Ipda M Fadillah dan Iptu Arpandi serta Waka Polsek Kandis Iptu Yani Marjoni melakukan penyelidikan.
"Sekira pukul 22.30 WIB, tim mengamankan yang diduga pelaku. Kemudian tim melakukan interogasi, setelah itu pelaku mengakui perbuatannya," kata dia.
Pelaku diketahui YP (19), buruh yang tinggal di Pondok II Palapa, kecamatan Kandis Kabupaten Siak.
Ternyata pelaku baru berkenalan dengan korban melalui Facebook.